Sedang Piknik, Keluarga Palestina Ini Malah Diusir Pemukim Yahudi dan Tentara Israel

9 Februari 2021, 18:05 WIB
Tangkapan layar video memperlihatkan pemukim Yahudi (kanan) sedang mengusir sebuah Palestina yang sedang piknik di Tepi Barat. /Facebook.com/Lubna Abed El Hadi /

PR BEKASI – Sebuah keluarga Palestina yang sedang piknik di wilayah Tepi Barat yang diduduki Israel terpaksa menyelesaikan piknik mereka setelah diganggu oleh sejumlah pemukim Yahudi.

Rekaman video yang diunggah ke Facebook menunjukkan keluarga Palestina tersebut sedang menikmati piknik di Kafr Jibiya dekan kota Ramallah.

Akan tetapi, mereka kemudian mereka didatangi oleh para pemukim Yahudi yang tinggal di pemukiman ilegal terdekat di dari tempat piknik keluarga Palestina tersebut.

Baca Juga: Penemuan Mayat di Galian Pasir Gegerkan Warga Cilegon, Polisi Ungkap Identitas Korban

Kemudian para pemukim Yahudi tersebut secara agresif mengusir mereka pergi dengan alasan mereka adalah orang Arab"

"Anda bukan orang Israel, Anda orang Arab, kami membantu Anda ketika kami membiarkan Anda tinggal," kata salah satu pemukim Yahudi yang mengusir mereka, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Middle East Monitor.

Keluarga Palestina tersebut pada awalnya menolak seruan para pemukim Yahudi tersebut untuk meninggalkan daerah tersebut.

Baca Juga: Kwik Kian Gie Takut Diserang Buzzer, Iwan Fals: Sekarang yang Dikritik Nyantai-Nyantai Aja

Salah satu pemukim Yahudi kemudian mencuri barang-barang mereka dan melemparkan minuman mereka ke api unggun, sebelum akhirnya memanggil tentara Israel untuk mengusir keluarga palestina tersebut.

Ketika tentara Israel tiba, mereka memberi tahu keluarga tersebut bahwa mereka harus pergi, dan mengatakan bahwa mereka tidak diizinkan piknik di wilayah tersebut.

Meskipun disebutkan bahwa daerah tersebut adalah ruang publik oleh salah satu anggota keluarga Palestina, para tentara tetap bersikeras mengusir mereka dengan alasan tidak ingin menggunakan kekerasan.

Baca Juga: Kecewa Abu Janda dan Natalius Pigai Berdamai, Rocky Gerung: Soal HAM Tak Bisa Diselesaikan di Meja Makan! 

Hingga artikel ini dibuat, Pihak militer Israel mengatakan mereka sedang menyelidiki tingkah laku para tentaranya terkait kejadian tersebut.

Sebelumnya, para pemukim Yahudi juga telah menyerang kru TV Palestina pada 8 Februari, 2021 ketika mereka sedang syuting di dekat pemukiman ilegal Ariel, yang dibangun di atas tanah yang disita dari Salfit di utara Tepi Barat.

Dikabarkan, pasukan keamanan Israel dari permukiman itu juga menyerang kru TV saat mereka merekam film dokumenter tentang meningkatnya aktivitas permukiman ilegal serta meningkatnya kekerasan terhadap warga Palestina.

Baca Juga: Abu Janda Jalin Kontak dengan Natalius Pigai, KNPI: Keributan Mereka jadi Dagelan 

Ditambahkan bahwa beberapa tentara juga mencoba mengganggu pembuatan film dokumenter tersebut dengan menggunakan pengeras suara dan mencegat kru TV.

Menurut hukum internasional, pemukiman Yahudi yang didirikan di wilayah Tepi Barat yang diduduki oleh Israel tersebut bersifat ilegal.

Diketahui, saat ini proses peradilan di Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) sendiri telah dimulai untuk mengungkap kejahatan genosida yang dilakukan oleh Israel.

Baca Juga: Natalius Pigai dan Abu Janda Jalin Kontak, Said Didu Beri Pesan Jangan Percaya Politisi

Beberapa diantaranya seperti perang Gaza 2014, perlakuan terhadap tahanan Palestina, dan perluasan pemukiman ilegal Yahudi ke Tepi Barat.***

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: Middle East Monitor

Tags

Terkini

Terpopuler