Viral Aksi Oknum Tentara Hisap Jari Karyawati Toko Vape Terekam Kamera CCTV, Korban Alami Trauma

8 Oktober 2021, 08:19 WIB
Aksi pelecehan pria berseragam yang mengisap Jari Karyawati Toko Vape viral di Malaysia. /Facebook/ Inforoadblock/World Of Buzz

PR BEKASI - Viral sebuah video di Malaysia yang merekam aksi oknum pria berseragam Angkatan Tentara Malaysia (Askar) menghisap jari-jemari seorang karyawati toko vape.

Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari World of Buzz pada Jumat, 8 Oktober 2021, karyawati toko vape itu dilaporkan mengalami trauma akibat dilecehkan oleh pria berseragam itu.

Insiden itu terjadi pada pukul 1 siang pada Selasa, 5 Oktober 2021 lalu.

Baca Juga: Kevin Sanjaya-Marcus Gideon Kalah dari Malaysia di Perempat Final Sudirman Cup 2021, The Minions Berakhir? 

Kejadian tersebut terjadi di sebuah toko vape di Taman Keramat, Ulu Klang, Selangor.

Detik-detik pelecehan yang dilakukan oknum tentara tersebut terekam kamera CCTV.

Berkat rekaman kamera CCTV tersebut, pria berseragam itu berhasil ditangkap, lapor Harian Metro

Kepala Kepolisian Ampang Jaya, Mohamad Farouk Eshak mengatakan, korban berusia 18 tahun didekati oleh pria berseragam yang hendak membeli vape.

Baca Juga: Bersiap Endemi, Malaysia Berburu Pil Molnupiravir Obat Pertama untuk Pasien Covid-19 

Setelah menyelesaikan transaksi, pria itu pergi tetapi kemudian kembali ke toko dan mengatakan bahwa vape yang dibelinya tidak berfungsi.

Menjalankan tugasnya sebagai karyawati, korban kemudian memeriksa rokok elektronik tersebut dan menggantinya dengan yang baru.

Dalam video tersebut, karyawati terlihat mencoba vape tersebut. Setelah yakin berfungsi, ia lantas memberikan pada pria tersebut.

Saat itulah pria itu meraih jari korban dan menghisap jari-jemari karyawati toko sambil merokok vape.

Baca Juga: 'Hancur' di Tangan Malaysia, Psikolog Ungkap Penyebab Tim Indonesia Gagal di Sudirman Cup 

“Korban menyerahkan vape dan saat itu tersangka mengambil kesempatan untuk memegang tangan korban dan juga menjilat tangan korban,” kata Mohamad Farouk.

“Setelah korban mengatakan ada kamera closed circuit television (CCTV), tersangka langsung melepaskan tangan korban dan meninggalkan lokasi kejadian,” sambungnya.

Dia menambahkan bahwa pihak berwenang sedang melacak tersangka dan berusaha mendapatkan rincian pribadinya.

Sementara itu, kasus ini sedang diselidiki berdasarkan aturan hukum yang ada berlaku Malaysia.

Baca Juga: 3.000 Laporan Polisi Dibuat terhadap Ustaz di Malaysia yang Diduga Lakukan Ujaran Kebencian 

Pelaku dapat dikenakan pasal penyerangan atau penggunaan kekuatan kriminal kepada seseorang dengan maksud untuk mempermalukan kesopanan.

Mohamad Farouk mengatakan bahwa masyarakat yang memiliki informasi lebih lanjut dapat menghubungi petugas kantor polisi terdekat.

Lebih lanjut, video asusila yang dibagikan di halaman Facebook Inforoadblock juga mendapat kecaman dari netizen Malaysia.

Mereka menyayangkan tindakan oknum pria berseragam itu.

Baca Juga: Vaksinasi Covid-19 Malaysia Menyasar Warga Usia Remaja, Direcoki Beredarnya Berita Hoaks 

Mereka pun meminta kepolisian untuk segera menangkap pelaku pelecehan seksual tersebut.

"Sungguh mengejutkan, hormat sedikit dengan baju seragam, ini dapat merusak nama baik Askar, semoga cepat ditangkap," kata pengguna facebook.

“Bodoh! Satuan seragam lambang harkat dan martabat kota,” kata pengguna lain.

Selain itu ada juga yang netizen yang bersimpati kepada korban.

"Kasian karyawatinya pasti dia trauma, semoga pelaku cepat dihukum," kata pengguna Facebook.***

 

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: World of Buzz

Tags

Terkini

Terpopuler