Ilmuwan Beberkan Penyebab Warna Neptunus Lebih Gelap daripada Uranus

5 Juni 2022, 11:54 WIB
Ilustrasi Planet Uranus. /Pixabay/Hphotostudio

PR BEKASI - Para ilmuwan telah mendapati bahwa Uranus dan Neptunus memiliki kesamaan dalam beberapa hal.

Julukan 'es raksasa' adalah salah satu sisi kesamaan bagi Uranus dan Neptunus terkait ukuran besar.

Uranus memiliki ukuran 15 kali massa Bumi, sedangkan Neptunus berukuran 17 kali massa Bumi.

Baca Juga: Drama Korea Terbaru Why Her, Sinopsis hingga Ketegangan Oh Soo Jae dan Choi Tae Guk

Selain itu, Uranus dan Neptunus memiliki kesamaan atmosfer yang sebagian besar terbuat dari hidrogen dan helium.

Keduanya juga membutuhkan waktu puluhan tahun untuk membuat orbitnya yang panjang dan sangat dingin.

Tapi sementara Neptunus tampak gelap, rona biru yang sangat tebal, dengan badai dan awan yang berputar-putar, dan Uranus terlihat seperti bola biru kehijauan pucat.

Baca Juga: Jadwal UEFA Nations League 5-6 Juni 2022, Duel Big Match Portugal vs Swiss

Menurut tim peneliti yang dipimpin oleh profesor fisika planet Universitas Oxford Patrick Irwin, lapisan kabut partikel aerosol yang dikombinasikan dengan atmosfer Uranus yang relatif lebih tenang, menyebabkan warna planet lebih pucat.

Lapisan kabut serupa ada di Neptunus dan bisa menjelaskan bintik-bintik gelap yang muncul di atmosfernya.

Tetapi atmosfer Neptunus lebih mengganggu lapisan kabut daripada di Uranus.

Baca Juga: POPULER HARI INI: Bajak Laut Jahat One Piece dan Krisna Mukti yang Dilaporkan ke Polisi

Julukan 'gas raksasa' bagi Jupiter dan Saturnus juga disebabkan karena kedua planet ini memiliki atmosfer gas yang sangat banyak.

Gas tersebut melilit mantel es air, amonia, dan metana, dengan inti kecil batu dan es.

Tidak ada pesawat ruang angkasa sejak misi Voyager 2 NASA terbang melintasi Uranus pada 1986.

Baca Juga: Loker Juni 2022 Surabaya: PT Pesonna Optima Jasa Buka Lowongan Lulusan Minimal SMA Sederajat, Cek Syaratnya

Sedangkan, pesawat ruang angkasa Neptunus terbang melintas pada 1989, dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Independent, pada Sabtu, 4 Juni 2022.

Menurut informasi, warna Uranus dan Neptunus memiliki perbedaan saat matahari memantul ke inframerah.

"Ini adalah model pertama yang secara bersamaan menyesuaikan pengamatan sinar matahari yang dipantulkan dari ultraviolet ke panjang gelombang inframerah-dekat. Ini juga yang pertama menjelaskan perbedaan warna yang terlihat antara Uranus dan Neptunus," kata Patrick Irwin.

Baca Juga: Sinopsis Lengkap dan Link Nonton Virgin Mom Episode 5, Amanda Rawles Menyerah pada Mimpinya?

Neptunus memiliki angin tercepat di Tata Surya yang berhembus mencapai 1.300 mil per jam, sehingga mudah dalam mencampur metana dengan kabut.

Lapisan kabut yang lebih tipis di Neptunus memungkinkan warna asli planet ini terlihat, sementara lapisan kabut yang lebih tebal di Uranus menghilangkan warna yang lebih dalam.***

Editor: Thytha Surya Swastika

Sumber: Independent

Tags

Terkini

Terpopuler