Kasus Covid-19 di China Kembali Alami Kenaikan, Diduga karena Adanya Libur Panjang

- 13 Desember 2020, 20:04 WIB
Iluatrasi kondisi pelayanan masyarakat di China saat pandemi Covid-19.
Iluatrasi kondisi pelayanan masyarakat di China saat pandemi Covid-19. /nytimes

PR BEKASI - China melaporkan bahwa ada sebanyak 24 kasus baru Covid-19 di China daratan pada Minggu, 13 Desember 2020 hari ini. Artinya, kasus terkonfirmasi Covid-19 naik dari 13 kasus sehari sebelumnya.

Pihak berwenang juga melakukan pemantauan terkait kemungkinan adanya kontak di destinasi pariwisata domestik, Hainan.

Dikutip oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Reuters pada Minggu, 13 Desember 2020, Komisi Kesehatan Nasional China mengabarkan ada lima kasus lokal dan 19 infeksi impor pada Sabtu, 12 Desember 2020, kemarin.

Baca Juga: Tenaga Kesehatan dan Manula di AS Akan Mulai Disuntikkan Vaksin Covid-19 Pfizer Mulai Besok

Diketahui, jumlah kasus asimtomatik baru, yang tidak dicatat oleh China sebagai kasus yang dikonfirmasi, turun menjadi 14 dari 17 pada hari sebelumnya.

Hingga Sabtu, China daratan memiliki sebanyak 86.725 kasus virus Covid-19 yang dikonfirmasi, kata otoritas kesehatan. Korban tewas Covid-19 tetap di 4.634, menurut pemerintah China.

Selanjutnya, dua turis yang mengunjungi Sanya di Hainan, Provinsi pulau paling selatan China, ditemukan berhubungan dekat dengan kasus asimtomatik di Xian di barat laut China, setelah mereka makan siang dengan pasien ini pada Rabu, 9 Desember 2020 lalu.

Hainan, yang dikenal sebagai "Hawaii China", telah bebas dari virus corona selama enam bulan. Orang-orang mulai berbelanja, mencari lokasi untuk foto pernikahan, dan berselancar untuk melepas penat pasca-lockdown.

Baca Juga: Genting! 70 Pemimpin Dunia Segera Umumkan Darurat Iklim Usai Pemanas Global Kian Parah

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah