Arab Saudi Pecat Sejumlah Imam Akibat Gagal Ingatkan Warga Soal Kelompok Teroris Ikhwanul Muslimin

- 23 Desember 2020, 13:38 WIB
Ilustrasi suasan ibadah di Ka'bah, Makkah, Arab Saudi.
Ilustrasi suasan ibadah di Ka'bah, Makkah, Arab Saudi. / Pixabay/Konevi/

Arab Saudi secara resmi menetapkan Ikhwanul Muslimin sebagai organisasi teroris pada tahun 2014 silam.

Menurut media lokal, Okaz dan Saudi Gazette, Kementerian Urusan Islam berencana untuk merekrut para imam dan muazin untuk dipekerjakan dan diupah oleh negara.

Para imam ini akan ditempatkan di tempat salat di kompleks-kompleks komersil.

Baca Juga: Jaring 35 Akun dari Sejumlah HP, Simpatisan FPI Ditangkap Polisi Atas Ujaran Kebencian di Medsos

Kemudian, menurut Kementerian, mereka siap menampung para imam atau dai yang memiliki pemikiran cemerlang.

"Sejumlah besar dari mereka dipersiapkan untuk pekerjaan terhormat ini, dan kementerian memiliki sejumlah besar kandidat tingkat lanjut yang tertarik dengan pekerjaan ini dan bersedia untuk menempati pekerjaan ini, termasuk banyak lulusan perguruan tinggi Syariah dan yang memiliki gelar master dan PhD dalam ilmu Syariah." katanya.***

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: Al Arabiya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah