Kim Jong Un Akui Strategi Ekonomi Korea Utara Gagal di Hampir Semua Sektor

- 6 Januari 2021, 21:00 WIB
Kim Jong Un memimpin kongres Partai Buruh hari pertama di Pyongyang, Korea Utara, 5 Januari 2021
Kim Jong Un memimpin kongres Partai Buruh hari pertama di Pyongyang, Korea Utara, 5 Januari 2021 /KCNA/

Sementara, di bidang strategi ekonomi, dalam lima tahun terakhir atau sejak 2016 lalu, Korea Utara belum bisa memetik hasil. Kim pun mendorong kemandirian yang lebih besar terhadap masyarakat Korea Utara.

"Target strategi ini jatuh tempo tahun lalu, namun secara besar-besaran gagal mencapai tujuan dihampir semua sektor," kata Kim Jong Un, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Reuters pada Rabu, 6 Januari 2021.

Baca Juga: Cek Fakta: Raja Thailand Dikabarkan Undang Ulama Islam untuk Baca Doa Tolak Bala Covid-19

Kim sudah mengupayakan mengakselerasikan pertumbuhan ekonomi dan mendorong suplai listrik di negaranya. Namun, badan-badan PBB melaporkan ada kekurangan pasokan listrik yang sangat parah di Korea Utara, begitu juga stok makanan.

Dikabarkan bahwa itu semua merupakan dampak dari sanksi–sanksi ekonomi yang dijatuhkan ke Korea Utara, akibat Covid-19 dan banjir bandang di negara itu.

Korea Utara jarang melakukan pertemuan politik, dimana terakhir kali Kim memimpin kongres Partai Buruh pada 2016.

Baca Juga: FPI Dibubarkan Pemerintah, Hersubeno Arief: Sebagai Oposisi, Habib Rizieq Panen Banyak Kasus

Pertemuan politik pada awal 2021 ini menjadi perhatian internasional karena Kim diperkirakan akan mengungkapkan rencana ekonominya lima tahun ke depan dan menyasar hubungan Korea Utara dengan dunia serta kebijakan luar negerinya.

Kongres Partai Buruh dihadiri oleh 250 anggota eksklusif Partai Buruh, 4.750 delegasi dan 2 ribu masyarakat. Kongres dilakukan persis dua pekan sebelum Presiden AS terpilih, Joe Biden naik jabatan.***

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah