Baca Juga: Nilai Lebih Tepat Gunakan Istilah 'Sabda Alam', Sujiwo Tejo: Kata 'Bencana Alam' Ini Kurang Ajar
Teori yang dikemukakan oleh Florence de Changy tersebut merujuk pada waktu MH370 hilang kontak sekitar pukul 2.45 pagi di sekitar Vietnam utara.
Sumber intelijen mengatakan kepadanya bahwa dua pesawat radar AS melakukan kontak dengan MH370 antara pukul 1.21 hingga 2.25 pagi.
Pesawat ketiga dilaporkan melakukan kontak pada pukul 1.30 pagi sebelum awak MH370 berbicara dengan pengawas lalu lintas udara Kota Ho Chi Minh, Vietnam pada pukul 2.37 pagi untuk mengumumkan bahwa pesawat tersebut akan mendarat.
“Pesan mayday yang mengatakan mereka perlu melakukan pendaratan darurat dikeluarkan tak lama setelah itu, namun pesawat terlanjur menghantam laut dan kabin pun hancur,” katanya dalam buku tersebut.
Baca Juga: Apakah Ada Kehidupan Setelah Kematian? Serial Dokumenter Netflix: Ya Ada
Penulis juga berbicara dengan Peter Chong, seorang teman pilot penerbangan MH370, yang berada dalam penerbangan Malaysia Airlines di atas Teluk Thailand beberapa hari setelah kecelakaan itu.
Dia mengklaim kru pesawat menyuruhnya untuk melihat puing-puing seperti bekas pesawat terbang di mana dia melihat area yang terang benderang dengan operasi pencarian yang sedang berlangsung.
Seperti diketahui, misteri telah menyelimuti apa yang terjadi pada penerbangan tersebut sebelum menghilang dan jatuh ke laut
Malaysia Airlines MH370 diketahui sedang terbang dari Kuala Lumpur ke Beijing ketika berbalik dan menghilang dari radar.