Usai Suntikan Pertama Vaksin dengan Pfizer, Kasus Infeksi Covid-19 di Israel Turun 60 Persen

- 26 Januari 2021, 14:26 WIB
Pimpinan tertinggi Israel, Benjamin Netanyahu pada saat menjalani vaksinasi Covid-19.
Pimpinan tertinggi Israel, Benjamin Netanyahu pada saat menjalani vaksinasi Covid-19. /The Times of Israel

Baca Juga: Soroti Isu Rasisme, Sahroni Minta Polisi Jangan Pandang Bulu Tindak Ambroncius Nababan

Kemudian pada hari ke-23, ada 18 infeksi harian di antara 50.777 secara keseluruhan, tetapi hanya enam di antaranya yang divaksinasi.

Maccabi tidak menentukan kelompok usia atau apakah Maccabi telah membandingkan data dengan kelompok yang tidak divaksinasi.

Pakar kesehatan masyarakat memperingatkan bahwa data, yang berdasarkan vaksin Pfizer-BioNTech, adalah pendahuluan dan belum pernah diuji klinis.

Meski begitu, Dr. Anat Ekka Zohar, wakil presiden Maccabi Health Services, salah satu organisasi pemeliharaan kesehatan Israel yang merilis data tersebut, menyebut data sementara hasil vaksinasi Covid-19 "sangat menggembirakan".

Baca Juga: 5 Alasan Ilmiah Ini Jadi Sebab Mengapa Manusia Belum Juga Menemukan Alien hingga Saat Ini

Pada Senin kemarin, Kementerian Kesehatan Israel dan Maccabi merilis data baru tentang orang-orang yang telah menerima kedua dosis vaksin tersebut, yang menunjukkan tingkat keefektifan yang sangat tinggi.

Kementerian menemukan bahwa dari 428.000 orang Israel yang telah menerima dosis kedua, seminggu kemudian hanya 63, atau 0,014 persen, yang tertular virus, dikutip dari The New York Times melaporkan.

Demikian pula, data Maccabi menunjukkan bahwa lebih dari seminggu setelah menerima dosis vaksin Covid-19 kedua, hanya 20 dari sekitar 128.600 orang, sekitar 0,01 persen, yang tertular Covid-19.

Baca Juga: Undian BWF World Tour Finals, Ajang kedelapan Hendra Setiawan dan Greysia Polii di World Tour Final

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: The Times of Israel


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah