Network
PR BEKASI - Perayaan Imlek atau tahun baru China selalu disambut baik oleh banyak warga etnis Tionghoa di seluruh dunia.
Berbagai tradisi tiap negara berbeda-beda untuk merayakan sakralnya tahun baru Imlek yang pada tahun ini akan jatuh pada Jumat, 12 Februari 2021.
Meskipun saat ini masih dalam masa pandemi Covid-19, tidak mengurangi antusias masyarakat di Vietnam yang juga memiliki tradisi dalam menyambut Imlek dengan pergi ke danau.
Baca Juga: Jajan Hemat di Kantin Hingga Staycation di Hotel, Pakai ShopeePay Dapatkan Cashback 30 Persen
Bukan untuk memancing, masyarakat Vietnam datang ke danau untuk melepaskan ikan mas ke sungai atau danau.
Melepaskan ikan menjelang Imlek diketahui merupakan sebuah tradisi lama yang masih dilakukan oleh beberapa masyarakat Vietnam.
Ikan-ikan biasanya akan dilepaskan ke danau atau sungai sepekan sebelum libur tahun baru China dimulai.
Tradisi ini dimulai dari dongeng “Tiga Dewa Dapur”, yang menunggangi ikan mas sebelum tengah malam untuk berjumpa Kaisar Langit.
Baca Juga: Jalan Tol Cipali KM 122 Amblas, Perbaikan Diprakirakan Butuh 1.5 Bulan
Sementara itu, kepada Kaisar Langit itulah, Tiga Dewa Dapur tersebut melaporkan tugas-tugas mereka.
“Melepaskan ikan mas membuat saya merasa lebih baik," kata Nguyen Hong Nhung, masyarakat Vietnam yang tinggal di ibu kota Hanoi, dikutip oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Reuters pada Selasa, 9 Februari 2021.
"Rasanya seperti saya baru saja melakukan perbuatan baik sehingga pada tahun mendatang saya merasa akan lebih beruntung,” katanya melanjutkan.
Karena masih pandemi Covid-19 maka acara tahun baru China di Vietnam akan sedikit berbeda dibanding tahun lalu.
Baca Juga: Tidak Hanya Manusia, Korea Selatan Akan Lakukan Tes Covid-19 pada Hewan Peliharaan Kucing dan Anjing
Dikabarkan, Vietnam saat ini mendeteksi klaster baru Covid-19 di beberapa provinsi di wilayah utara Vietnam.
Namun, dibanding negara lain, Vietnam masih bisa menekan angka penyebaran Covid-19 negara itu agar tetap rendah.
Total ada 1.948 kasus infeksi virus corona di Vietnam dan 35 pasien yang berakhir dengan kematian.
Vietnam menggunakan strategi pelacakan kontak dan melakukan pengujian massal Covid-19.
Baca Juga: Ridho Rhoma Kembali Terjerat Kasus Narkoba, Polisi: Alasanya Hanya untuk Senang-Senang
Namun belum lama ini, Vietnam mengonfirmasi telah mendeteksi varian baru Covid-19 yang pertama kali terdeteksi di Inggris.
Kondisi tersebut telah menimbulkan kewaspadaan yang lebih.
“Biarpun sedang ada pandemi Covid-19, masyarakat Vietnam masih akan melakukan tradisi melepaskan ikan mas," kata Tran Van Toi, warga Hanoi yang melepas ikan mas di West Lake.
"Namun tentu saja Covid-19 telah membuat orang saling jaga jarak,” katanya, menambahkan.
Baca Juga: Anak Angkat Ashanty Berhenti Jadi Santri Sejak Tak Lagi Dibiayai, LBH Minta Pertanggungjawaban
Biksu Thich Tinh Giac mengatakan lantaran wabah Covid-19, hanya segelintir orang yang melepaskan ikan-ikan mas mereka di West Lake, Hanoi.
Namun, ada sebuah perubahan besar terkait perilaku masyarakat pada kantong plastik tempat mereka membawa ikan sebelum di lepas.
Setelah bertahun-tahun di edukasi, sekarang mereka membawa lagi kantong plastik bekas ikan itu untuk didaur ulang.
Aktivitas melepas ikan mas ke danau atau sungai pada perayaan tahun baru China atau Imlek dinilai menjadi budaya baru yang positif bagi warga Vietnam.***
