Nasib Pria yang Kemaluannya Terjepit Mur, Dokter: Sangat Gawat, Ini Mengejutkan Kami

- 19 Februari 2021, 19:05 WIB
Ilustrasi mur yang menyebabkan kemaluan seorang pria terjepit.
Ilustrasi mur yang menyebabkan kemaluan seorang pria terjepit. /Hype Beast/Hypebeast.com

PR BEKASI – Seorang pria di Bangkok, Thailand harus dilarikan ke ruang UGD sebuah rumah sakit akibat kemaluannya yang terjepit mur hingga bengkak.

Menurut pria yang identitasnya dirahasiakan tersebut, dirinya melakukan hal tersebut untuk memperbesar kemaluannya untuk membahagiakan kekasihnya sebelum berkencan di hari Valentine.

Ide tersebut muncul di pikirannya setelah mendengar sebuah informasi yang mengatakan bahwa memasang mur di kemaluan ampuh untuk memperbesar penis.

Baca Juga: Banjir Bekasi Sebabkan 55 Titik Tergenang di 11 Kecamatan, Tertinggi di Jatiasih

Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Foto Anies Baswedan Berselfie Ria di Tengah Banjir Jakarta, Simak Faktanya

Baca Juga: Luapan Kali Cilemahabang Sebabkan Banjir di Jababeka 2, Pengendara Motor Harus Menepi 

Setelah itu, dirinya kemudian langsung mengeluarkan mur berukuran 1.2 inci dari kotak perkakasnya untung dipasangkan pada kemaluannya yang sudah dilumuri oleh baby oil pada dua hari sebelum Valentine.

Namun keesokan harinya, alih-alih mendapatkan hasil yang diinginkan, kemaluannya justru malah terasa sakit dan membengkak.

Selain itu, mur yang terpasang di kemaluannya sejak dua hari ke belakang tersebut tidak bisa dilepas sehingga dirinya menelepon layanan darurat pada 14 Februari 2021 untuk mendapatkan perawatan.

“Dia takut kemaluannya akan diamputasi. Keadaannya saat itu sangat gawat dan saya berpikir kemaluannya dapat meledak sewaktu-waktu,” kata seorang tim medis yang merawat pria tersebut, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari The Sun.

Baca Juga: Berharap Revisi UU ITE Segera Dilakukan, Fadli Zon: Demokrasi Kita Semakin Jeblok

Baca Juga: Viral! Mas Al dan Andin Akhirnya Rujuk, Emak-Emak Magelang Gelar Syukuran Ikatan Cinta 

Setelah tiba di rumah sakit, tim medis kemudian mulai bekerja dengan serangkaian alat yang menakutkan saat pria tersebut berbaring kesakitan.

Salah seorang tim medis menyelipkan lembaran logam tipis di antara mur dan kemaluan pria tersebut untuk melindunginya dari luka.

Sementara tim medis yang lain mulai menggiling dengan pemotong baja yang berputar untuk melepas mur tersebut.

Mereka juga menggunakan tang untuk mencengkeram dan membengkokkan mur agar lebih cepat terlepas.

Baca Juga: Dukung Jokowi Berantas Mafia Tanah, Bamsoet: Saat Ini Pengurusan Kepemilikan Lambat dan Berbelit 

Setelah melewati satu jam yang menegangkan, mur tersebut berhasil dilepaskan dari kemaluan pria tersebut.

Ia kemudian diberi antibiotik dan krim anti-radang oleh tim medis untuk mengurangi pembengkakan.

Salah seorang tim medis mengatakan saat proses pelepasan mur itu berlangsung, pria tersebut tidak henti-hentinya menangis selama satu jam akibat kesakitan dan ketakutan.

“Ini adalah salah satu kasus teraneh yang pernah kami temui. Sering kali hanya orang yang jari mereka tersangkut di cincin, jadi sangat mengejutkan ketika kami tiba di rumah pria itu dan penisnya tersangkut di sana,” katanya.

Baca Juga: Bintang Voli 'Si Kembar' Korea Selatan Dicoret dari Timnas Usai Akui Pernah 'Ngebully' Teman SMA-nya

Baca Juga: Soal Revisi UU ITE, Henry Subiakto: Hukum Itu Dibuat untuk Ditegakkan, Bukan untuk Diubah-ubah 

"Kami menggunakan teknik yang sama dengan melepas cincin di jari saat melepas mur tersebut, tetapi kami hanya khawatir tentang rasa sakit yang akan dialami pria itu saat melepaskannya," tambah dirinya.

Pria tersebut akhirnya gagal membahagiakan kekasihnya dan harus menjalani rawat inap di rumah sakit selama Valentine.

Namun, tim medis menambahkan akibat kejadian tersebut tidak meninggalkan kerusakan permanen pada kemaluannya pria tersebut.

Mereka juga menambahkan kemaluan pria tersebut dapat berfungsi normal kembali setelah beristirahat beberapa minggu.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: The Sun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah