Baca Juga: Soal Kepemilikan Senpi untuk Warga Sipil Indonesia, Berikut Prosedur dan Persyaratannya
Keluarga tersebut kemudian membuat laporan polisi.
"Dia berpikir Singapura tempat yang sangat aman dan itu hanya pinjaman biasa yang dapat dilunasi secara bertahap," kata pemilik rumah.
Pemilik rumah pun menggambarkan bahwa ART-nya sebagai seorang "pekerja keras".
ART-nya juga pernah meminjam uang dari mereka, tetapi ia telah melunasinya.
Menurut Chinese Daily, polisi telah mengkonfirmasi bahwa sebuah laporan telah diajukan dan sedang menyelidiki kasus tersebut.
Pemilik rumah menambahkan bahwa dia akan berdiskusi dengan ART-nya tentang cara terbaik untuk menyelesaikan masalah.
Pada saat yang sama, dia menegur para rentenir karena menggunakan pengiriman makanan sebagai taktik pelecehan karena "pekerjaan pengirim makanan juga sangat sulit".***