Akan Berpartisipasi dalam Program Luar Angkasa, UEA Resmi Umumkan Calon Astronot Perempuan Arab Pertama

- 12 April 2021, 10:27 WIB
Nora al-Matrooshi astronaut wanita pertama dari UEA, bersama dengan Mohammed al-Mulla akan menjalani pelatihan Kelas Kandidat Astronaut NASA 2021. UEA secara resmi telah mengumumkan calon astronot perempuan Arab pertama untuk berpartisipasi dalam program luar angkasa.
Nora al-Matrooshi astronaut wanita pertama dari UEA, bersama dengan Mohammed al-Mulla akan menjalani pelatihan Kelas Kandidat Astronaut NASA 2021. UEA secara resmi telah mengumumkan calon astronot perempuan Arab pertama untuk berpartisipasi dalam program luar angkasa. /Pusat Luar Angkasa Mohammed Bin Rashid/Handout via Reuters/


PR BEKASI – Masyarakat di seluruh negara tengah menyoroti Uni Emirat Arab (UEA).

Dikabarkan bahwa UEA dinilai memiliki hal yang layak untuk mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak.

Pasalnya, padaSabtu,10 April 2021 lalu, UEA resmi mengumumkan akan ada dua astronot berikutnya untuk berpartisipasi dalam program luar angkasa.

Baca Juga: Kang Dede Minta Maaf, Rocky Gerung: Manusia Seperti Ini Banyak dan Disebar untuk Memata-matai Musuh Negara

Tak hanya itu, salah satu dari astronot teraebut adalah astronot perempuan pertama dari UEA.

Langkah tersebut dilakukan UEA ketika reputasi kesetaraan gender negara UEA memanas.

Yakni, usai tuduhan terhadap perlakuan penguasa Dubai Mohammed bin Rashid Al-Maktoum, terhadap Putri Latifa terkuak.

UEA telah memilih perempuan Arab pertama yang akan dilatih sebagai astronot, negara Teluk itu juga dengan cepat berekspansi ke sektor luar angkasa untuk mendiversifikasi ekonominya.

Baca Juga: Informasi Loker 2021: Badan Penglolaan Keuangan Haji Buka Lowongan Kerja untuk 28 Posisi, Simak Syaratnya

Astronot perempuan tersebut terungkap bernama Noura Al-Matrooshi dan rekan prianya bernama Mohammed Al-Mulla, sebagaimana diberitakan Pikiran-Rakyat.com dalam artikel berjudul, "UEA Ungkap Sosok Calon Astronot Perempuan Arab Pertama".

Warga negara Emirat Nora al-Matrooshi, lulusan teknik mesin berusia 27 tahun yang saat ini bekerja di Perusahaan Konstruksi Perminyakan Nasional Abu Dhabi, akan bergabung dengan Kelas Kandidat Astronot 2021 NASA di Amerika Serikat.

UEA menggunakan program luar angkasa untuk mengembangkan kemampuan ilmiah dan teknologinya serta mengurangi ketergantungannya pada minyak.

Baca Juga: Minta MUI Tak Ikut Campur Soal Kajian Ramadhan PT PELNI, Teddy Gusnaidi: MUI Itu Cuma LSM, Bukan Penegak Hukum

Pada bulan Februari 2021 lalu, penyelidikan UEA mencapai orbit planet Mars, ekspedisi antarplanet pertama di dunia Arab.

Selain itu, UEA juga diketahui telah memiliki rencana untuk meluncurkan penjelajah bulan pada tahun 2024 dan bahkan visi untuk pemukiman Mars pada tahun 2117.

Nora al-Matrooshi akan bergabung dengan Emirat lain, Mohammed al-Mulla, menjadikan total sebanyak empat orang yang berada di bawah Program Astronot UEA.

Sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Reuters, empat orang itu termasuk Hazza al-Mansouri, yang menjadi orang Emirat Arab pertama yang berada di luar angkasa pada 2019 saat terbang ke Stasiun Luar Angkasa Internasional.

Baca Juga: Kemenag Umumkan Hasil SPAN-PTKIN Hari ini Jam 13.00 WIB, Berikut Link Pengumumannya

Di sisi lain, Pusat Luar Angkasa Mohammed Bin Rashid (MBRSC) Dubai mengungkapkan bahwa Nora al-Matrooshi merupakan salah satu dari 4.300 pelamar yang dinilai berdasarkan kemampuan ilmiah, pendidikan dan pengalaman praktis, dan kemudian pada penilaian fisik, psikologis dan medis.

Sebagai informasi, UEA meluncurkan Program Luar Angkasa Nasional pada 2017 untuk mengembangkan keahlian lokal.

Penduduknya yang berjumlah 9.4 juta, sebagian besar adalah pekerja asing, tidak memiliki basis ilmiah dan industri seperti negara penjelajah luar angkasa besar.*** (Ayu Nur Anjani/Pikiran-Rakyat.com)

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x