“Sekolah mengatakan itu adalah perilaku individu guru dan tidak ada tanggung jawab di sini. Sekolah menskorsnya dari mengajar hanya sekira 20 hari kemudian," katanya.
Tindakan tersebut tampaknya membuat murid itu trauma, ia tidak menghadiri kelas sejak Maret karena dia takut pergi ke sekolah.
“Dia takut pada guru dan takut pergi ke sekolah. Saya berpikir untuk memindahkannya ke sekolah lain,” ujarnya.***