Network
PR BEKASI - Warga India dihebohkan dengan kabar soal seorang petugas penjaga kebun binatang.
Dilaporkan bahwa penjaga kebun binatang tersebut dianiaya oleh seekor harimau Royal Bengal hingga tewas.
Peristiwa memilukan itu terjadi di Biological Park, Itanagar, Arunachal Pradesh, India.
Kurator kebun binatang Biological Park, Raya Flago menceritakan petugas yang nahas itu bernama Poulash Karmakar dan musibah terjadi pada Selasa, 18 Mei 2021 lalu.
Baca Juga: Dipercaya Dapat Turunkan Suhu dalam Mobil, Dokter di India Lapisi Mobilnya dengan Kotoran Sapi
Menurutnya petugas tersebut diserang seekor harimau saat masuk ke kandang harimau untuk membersihkan kolam yang ada di kandang tersebut.
“Insiden itu terjadi pada Selasa, 18 Mei 2021, sekitar pukul 2.30 siang. Saya mendapat kabar soal insiden ini dari salah satu petugas kebun binatang kami. Ketika saya tiba dilokasi bersama dokter dan staf lainnya, Poulash Karmakar sudah dalam kondisi tewas. Bagian wajahnya berdarah,” kata Flago, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari NDTV pada Kamis, 20 Mei 2021.
Menurut Flago, ada tiga gerbang yang mengarah ke kandang harimau itu dan semuanya dalam kondisi terbuka.
"Kami mengasumsikan ini mengarah pada harimau yang menyerang petugas,” kata Flago.
Baca Juga: India Dihantam Bencana Topan Besar, Belasan Orang Dilaporkan Tewas
Sementara itu, pihak kepolisian setempat tengah melakukan investigasi terkait kasus tersebut.
Kepala Kepolisian wilayah Itanagar, Kamdam Sikom mengatakan jenazah Poulash Karmakar sudah dikirim ke ahli forensik di rumah sakit RK Mission untuk diuji lebih lanjut.
Diketahui bahwa jenazah petugas kebun binatang tersebut akan diserahkan ke keluarga setelah proses forensik rampung.
“Polisi tidak melihat ada hal yang mencurigakan dan ini tampaknya menjadi sebuah kasus karena kelalaian,” kata Sikom.
Baca Juga: India Catatkan Rekor Kematian 4.529 Orang Akibat Covid-19 dalam Sehari
Chippi, harimau yang menyerang Poulash Karmakar sampai tewas, awalnya diselamatkan bersama satu ekor harimau lainnya yang dinamai Ipra saat mereka berusia delapan bulan.
Mereka, lanjutnya, dipindahkan ke Biological Park di Itanagar pada 2013 dan sejak itu tinggal di kebun binatang tersebut.
Sejumlah pihak pun menunggu hasil pemeriksaan dan investasi oleh pihak kepolisian setempat.***
