Selain itu, Kementerian tersebut juga mengumumkan pemblokiran Twitter melalui cuitan di Twitter pula.
"Tunggu dan lihat bagaimana hasilnya," tutur Mohammed dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari The Guardian.
Baca Juga: Tengah Pulas Tidur Gelandangan di Nigeria Dibangunkan untuk Pemotretan, Kini Jadi Model Fesyen
Kendati pemblokiran Twitter telah resmi diumumkan, namun media sosial ini masih bisa diakses di Ibu Kota Nigeria, Abuja, dan pusat komersial Lagos pada Jumat, 4 Juni 2021.
Sedangkan Twitter melalui pernyataan resmi, menyatakan bahwa pihaknya tengah menyelidiki keputusan terkait pemblokiran layanannya di Nigeria.***