Namun, Taliban sendiri telah menjamin di kepemimpinan keduanya ini akan berbeda dengan yang pertama dahulu.
Juru bicara Taliban, Mohammad Naeem mengatakan pihaknya akan mendukung dan menghormati hak-hak perempuan dan minoritas, juga kebebasan berekspresi dalam hukum syariah.
Selain itu, dirinya juga mengatakan Taliban akan memberikan keamanan bagi warga negaranya, dan tidak ada badan diplomatik atau markas besar yang akan dijadikan target.
Terakhir, Taliban juga berjanji akan menyerukan kampanye perdamaian dengan dunia internasional yang selama ini bersitegang dengan mereka.***