China dan Taliban Makin Mesra, Beijing Siap Beri Dana Rp441 Miliar untuk Afghanistan

- 9 September 2021, 11:35 WIB
Ilustrasi. China menawarkan dana sekitar Rp441 miliar kepada Taliban.*
Ilustrasi. China menawarkan dana sekitar Rp441 miliar kepada Taliban.* /Reuters

PR BEKASI - China menawarkan dana senilai 200 juta yuan atau sekitar Rp441 miliar pada Afghanistan.

Selain dana, China juga menawarkan pasokan makanan dan vaksin Covid-19 untuk warga Afghanistan.

Diketahui, dana tersebut merupakan bentuk bantuan dari Beijing yang kini ingin berhubungan baik dengan Taliban dan Afghanistan.

Baca Juga: Taliban Tak Bersedia Buka Hubungan Diplomatik Afghanistan dengan Israel

Menteri Luar Negeri (Menlu) China, Wang Yi menawarkan bantuan tersebut saat menghadiri pertemuan pada Rabu, 8 September 2021.

Pertemuan ini turut dihadiri beberapa negara tetangga Afghanistan, termasuk Pakistan, Iran, Uzkebistan, dan Turkmenistan.

Dalam penawaran tersebut, Beijing menilai bahwa pembentukan pemerintahan sementara yang baru di Afghanistan merupakan langkah yang diperlukan.

Baca Juga: Taliban Larang Perempuan Olahraga dan Jadi Atlet: Tidak Pantas dan Tidak Perlu

Pasalnya, Beijing menilai pemerintah baru di Afghanistan dapat memulihkan ketertiban.

"Apa yang dilakukan AS di Afghanistan selama dua dekade terakhir adalah contoh buku teks yang menunjukkan kepada kita konsekuensi dari intervensi militer yang ceroboh dan upaya untuk memaksakan ideologi dan nilai sendiri pada orang lain," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Wang Wenbin dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari The Business Standard pada Kamis, 10 September 2021.

Diketahui, China telah berupaya menjalin hubungan yang baik dengan Taliban.

Baca Juga: Dukung Pemerintahan Baru Afghanistan, Joe Biden Sebut China Akan Coba Buat Kesepakatan dengan Taliban

Bahkan sebelum Taliban mengambil alih Afghanistan, China lebih dahulu mengundang perwakilan kelompok itu pada Juli lalu.

Dalam pertemuan tersebut, China menawarkan bantuan ekonomi untuk Afghanistan.***

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: The Business Standard


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x