Taliban Diduga Keturunan Israel, Benarkah Bagian dari Suku Yahudi yang Hilang?

PR BEKASI - Taliban menjadi sorotan dunia usai berhasil mengambil alih Afghanistan.

Diketahui, Taliban adalah kelompok militan yang pernah berkuasa di Afghanistan.

Namun kekuasaan Taliban saat itu digulingkan oleh pasukan Amerika Serikat (AS) pada 2001 silam.

Baca Juga: Komisioner HAM PBB Sebut Taliban Bohong Soal Amnesti Pelayanan Publik hingga Hak-hak Perempuan Afghanistan

Terdapat dugaan mengenai Taliban yang mengaitkan kelompok itu dengan Israel.

Berdasarkan isu yang beredar, Taliban diduga merupakan salah satu keturunan Israel.

Lantas apakah Taliban benar-benar keturunan Israel?

Baca Juga: Taliban: Kampus-kampus di Afghanistan Akan Dipisah Berdasarkan Gender dan Perempuan Harus Berpakaian Islami

Afghanistan adalah negara yang terselip di selatan-tengah Asia, dengan tetangga seperti Iran di barat dan Pakistan di timur.

Afghanistan adalah negara yang terkurung daratan, yang pernah menjadi basis operasi untuk al-Qaeda dan Osama bin Laden, merupakan negara yang menarik dan kompleks isunya.

Namun di tengah masa lalunya yang bergejolak, di mana ia telah menjadi titik nyala bagi Kerajaan Inggris, Uni Soviet dan sekarang Amerika Serikat, Afghanistan telah lama menjadi rumah bagi salah satu misteri sejarah Yahudi yang belum terpecahkan.