Kisah Perempuan Berniqab di Tempat Paling Islamofobia di Inggris: Saya Pernah Hampir Dibakar

- 3 Oktober 2021, 19:07 WIB
ilustrasi perempuan memakai burqa, niqab dan cadar/
ilustrasi perempuan memakai burqa, niqab dan cadar/ /MHRezaa/Unsplash

Dirinya juga mengungkapkan bahwa saat ini dia tidak bisa pergi ke mana-mana sendirian, karena takut diserang.

“Tahun lalu saya berada di dek atas bus di Harrow Road dan beberapa orang di belakang saya mencoba menyalakan niqab saya dengan korek api," ungkapnya.

Baca Juga: Puluhan Wanita Muslim India Dijual di Situs Internet, Diduga Ulah Gerakan Islamofobia

“Saya mendengar bunyi klik pemantik api dan menyadari apa yang terjadi. Mereka membakarnya sedikit."

Setelah ia berbalik badan, dia mengatakan kepada orang di belakangnya 'Apa yang sedang Anda lakukan?', kemudian mereka terkejut karena Souad memakai aksen Inggris.

“Mereka menjadi agresif dan saya harus turun dari bus.”

Souad mengatakan pelecehan yang dilakukan secara terus-menerus kepadanya telah membuatnya merasa seperti 'penolakan masyarakat'.

Baca Juga: Puluhan Wanita Muslim India Dijual di Situs Internet, Diduga Ulah Gerakan Islamofobia

Preman bahkan mencapnya sebagai 'pengantin ISIS' di depan umum karena niqabnya.

Dalam satu episode yang sangat menakutkan, dia mengklaim seorang penumpang bus memanggilnya 'istri Osama Bin Laden' dan menuduhnya sebagai pelaku bom bunuh diri.

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: The Mirror


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x