Kisah Perempuan Berniqab di Tempat Paling Islamofobia di Inggris: Saya Pernah Hampir Dibakar

- 3 Oktober 2021, 19:07 WIB
ilustrasi perempuan memakai burqa, niqab dan cadar/
ilustrasi perempuan memakai burqa, niqab dan cadar/ /MHRezaa/Unsplash

PR BEKASI - Seorang wanita muslim yang tinggal di tempat paling Islamofobia di Inggris mengatakan dia takut keluar dengan mengenakan niqab.

Adalah Souad Mohammed (47) mengaku telah mendapat pelecehan secara verbal hampir setiap hari.

Souad Mohammed juga menceritakan bahwa dirinya pernah hampir dibakar ketika pemuda membakar cadarnya tahun lalu.

Baca Juga: Taliban Wajibkan Mahasiswa Perempuan Pakai Niqab di Universitas, Pisahkan Kelas dengan Laki-Laki

Dikutip Pikirnarkayat-Bekasi.com dari The Mirror, Minggu, 4 Oktober 2021, diketahui, perempuan tersebut tinggal di wilayah Westminster Londok yang memiliki jumlah kejahatan dan kebencian Islamofobia tertinggi di ibu kota.

Ibu tiga anak ini disebut sebagai 'pengantin ISIS' dan 'istri Osama Bin Laden' saat berada di depan umum.

“Sangat tidak aman untuk tinggal di sini. Saya merasa cemas setiap kali saya pergi keluar," katanya.

Baca Juga: Taliban Kuasai Afghanistan Jadi Alasan Baru Sayap Kanan India Perkeruh Islamofobia

“Selama bertahun-tahun saya mengenakan niqab akhir-akhir ini, ini adalah yang terburuk yang pernah ada."

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: The Mirror


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x