Pameran plastik yang dibangun di kota Gresik, Jawa Timur ini membutuhkan waktu tiga bulan untuk mengumpulkan lebih dari 10.000 sampah plastik.
Mulai dari botol dan tas hingga saset dan sedotan, semuanya dikumpulkan dari sungai dan pantai yang tercemar.
Pada bagian tengahnya ditempatkan sebuah patung yang disebut 'Dewi Sri', yaitu dewi kemakmuran yang banyak dipuja oleh orang Jawa.
Rok panjang dari patung Dewi Sri terbuat dari saset barang-barang rumah tangga sekali pakai.
Pameran plastik ini telah menerima lebih dari 400 pengunjung sejak dibuka pada awal bulan lalu.
Ahmad Zainuri, seorang mahasiswa, mengaku bahwa dia telah sadar akan besarnya masalah tersebut.
"Saya akan beralih ke tas jinjing dan ketika saya membeli minuman, saya akan menggunakan tumbler," katanya.
Baca Juga: Media Asing Soroti Sidang Parlemen Indonesia, Beri Suara untuk Perombakan Pajak Besar-besaran
Selain itu, museum juga telah menjadi destinasi liburan populer untuk masyarakat, di mana pengunjung berpose dengan latar belakang ribuan botol air yang digantung.