Lim mengatakan Hoi, yang bekerja sebagai manajer PR di sebuah bank, tidak merokok atau minum dan menjalani "kehidupan biasa".
Dia menceritakan bahwa satu bulan sebelum diagnosisnya, dia mengalami batuk ringan tetapi dia menepisnya sebagai penyakit ringan.
Baca Juga: Jadwal TV Trans 7 Jum'at, 15 Oktober 2021: Saksikan Islampedia, ILC serta Jejak si Gundul
Karena kankernya terdeteksi pada tahap akhir, kondisinya terus memburuk meskipun telah diobati. Sepuluh hari sebelum kematiannya, Hoi mulai merencanakan pemakamannya, kata Lim.
"Kami mengikuti rencananya, menunjukkan sketsa dekorasinya, termasuk warna yang dia inginkan," katanya.
Kakak perempuannya yang berusia 43 tahun mengatakan kepada Chinese Evening Daily bahwa Hoi selalu menjadi orang yang senang membantu.
Baca Juga: Cara Buat SKCK Baru di Polres Bekasi: Daftar Antrian di antrian.polrestrobekasikota.com
Dia tidak ingin orang lain bersedih, jadi dia ingin pemakamannya menjadi acara yang "menyenangkan".
"Dia berharap untuk menyelesaikan perjalanan terakhir hidupnya dikelilingi oleh kegembiraan dan kepositifan,”
“Kami mencoba yang terbaik untuk memenuhi permintaannya, termasuk memberikan permen chewy kepada pelayat, bukan permen keras tradisional."