Network
PR BEKASI - Kelompok Taliban dilaporkan membunuh dan menjebak 4 orang perempuan di Afghanistan Utara.
Empat orang perempuan ini tewas di kota Utara Mazar-i-Sharif pada hari Sabtu, 6 November 2021 kemarin.
Dua orang pelaku pembunuhan 4 orang perempuan ini sudah ditangkap dan diinterogasi.
Baca Juga: Dapat Bunuh hingga Jutaan Orang pada 2022, WHO Peringatkan Kebangkitan Covid-19
Hal ini dibenarkan oleh juru bicara Kementerian Dalam Negeri Afghanistan Qari Sayed Khosti, seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Daily Mail pada 8 November 2021.
"Orang-orang yang ditangkap telah mengakui dalam interogasi awal bahwa para perempuan itu diundang ke rumah oleh mereka," tuturnya.
Akan tetapi, Qari Sayed Khosti tidak menyinggung anggota kelompok Taliban terlibat dalam pembunuhan ini.
Baca Juga: Lisa BLACKPINK Capai 66 Juta Followers, Berikut Catatan Capaiannya di Instagram
Qari Sayed Khosti menegaskan, Kementerian Dalam Negeri Afghanistan sedang mendalami kasus pembunuhan ini.
"Penyelidikan lebih lanjut sedang berlangsung dan kasusnya telah dirujuk ke pengadilan," ucapnya.
Berdasarkan keterangan yang diperoleh, salah satu korban pembunuhan adalah seorang dosen dan aktivis perempuan Frozan Safi.
Baca Juga: Akhirnya Polisi Ungkap Penyebab Kecelakaan Vanessa Angel dan Bibi, Kelalaian Sopir Disinggung
"Saya kenal salah satu dari korban, Frozan Safi. Dia seorang aktivis perempuan yang terkenal," kata seorang pegawai dari sebuah organisasi internasional.
Para korban dilaporkan menerima telepon dari pihak yang dikira akan membantu proses evakuasi keluar Afghanistan.
Usai menerima undangan ini, para korban pun menyetujuinya.
Dua orang pelaku kemudian menjemput korban dengan mobil.
Akan tetapi, pelaku ternyata berpura-pura menjadi pejabat pihak yang terlibat dalam proses evakuasi.
"Dia tahu semua informasi tentang saya, meminta saya untuk mengirimkan dokumen, melihat kuisioner, berpura-pura menjadi pejabat kantor saya," ujarnya.***
