Kasus Pertama Covid-19 Varian Omicron Ditemukan di Nigeria, Sebulan Sebelum Afrika Selatan Melaporkan

- 2 Desember 2021, 09:00 WIB
Ilustrasi Covid-19. Kasus pertama Covid-19 varian Omicron ditemukan di Nigeria pada Oktober 2021 lalu, sebulan sebelum Afrika Selatan melaporkan.
Ilustrasi Covid-19. Kasus pertama Covid-19 varian Omicron ditemukan di Nigeria pada Oktober 2021 lalu, sebulan sebelum Afrika Selatan melaporkan. /Pixabay/21saturday

 

PR BEKASI - Covid-19 varian Omicron mengejutkan seluruh warga dunia.

Pasalnya, hingga kini sejumlah negara masih menghadapi Covid-19 varian sebelumnya seperti Delta.

Namun, baru-baru ini Afrika Selatan mengkonfirmasi ditemukannya Covid-19 varian Omicron.

Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Reuters pada Kamis, 2 Desember 2021, Nigeria menyatakan bahwa kasus pertama Covid-19 varian Omicron ditemukan pada Oktober 2021 lalu.

Baca Juga: Profesor Oxford Inggris Ungkap Dampak Pemakaian Masker pada Varian Covid-19 Omicron

Kasus Covid-19 varian Omicron ditemukan pada sejumlah Pelancong yang datang dari luar negeri.

Sehingga, kasus Covid-19 varian Omicron muncul beberapa minggu sebelum dilaporkan Afrika Selatan.

Pusat Pengendalian Penyakit Nigeria (NCDC) memberikan penjelasan mengenai kasus Covid-19 varian Omicron pertama di Nogeria.

"Pengurutan retrospektif dari kasus yang sebelumnya dikonfirmasi di antara pelancong ke Nigeria juga mengidentifikasi varian Omicron

Baca Juga: Dokter di Afrika Selatan Ungkap Kondisi Pasien Terinfeksi Covid-19 Omicron: Tunjukkan Gejala Ringan

Di antara sampel yang dikumpulkan pada Oktober 2021," kata Pusat Pengendalian Penyakit Nigeria (NCDC) dalam sebuah pernyataan pada Rabu, 1 Desember 2021.

Namun, NCDC tidak memberikan penjelasan secara rinci mengenai Pelancong tersebut.

Selain itu NCDC juga tidak menjelaskan bagaimana kondisi dan gejala yang dirasakan oleh para Pelancong yang terpapar Covid-19 varian Omicron tersebut.

“Mengingat kemungkinan besar peningkatan penularan varian Omicron, sangat penting untuk menerapkan langkah-langkah mengekang penularan masyarakat,” kata NCDC.

Baca Juga: Pria Jepang Dikonfirmasi Positif Covid-19 Usai Lakukan Perjalanan dari Namibia, Diduga Terpapar Varian Omicron

Kini sejumlah negara berinisiatif untuk melakukan penutupan penerbangan dari Afrika Selatan.

Tujuannya yakni untuk mengurangi potensi penyebaran Covid-19.***

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah