Network
PR BEKASI - 31 orang di Denmark Utara dilaporkan terjebak badai salju.
31 orang tersebut terdiri dari enam pelanggan dan 24 staf IKEA yang terjebak badai salju pada Rabu malam waktu setempat.
Badai salju yang lebat, membuat puluhan orang tersebut tidak dapat pulang ke rumah setelah berkunjung ke IKEA Denmark.
Sehingga, puluhan orang tersebut harus menginap di tempat Tidur ruang pamer IKEA di Denmark.
Baca Juga: Dukung Kemerdekaan Palestina dari Israel, Denmark Berikan Dana Bantuan 72 Miliar Dolar
Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Euro News pada Selasa, 7 Desember 2021, salju setinggi 30 sentimeter turun pada Rabu malam waktu setempat pada saat IKEA akan tutup.
Manajer IKEA Denmark Utara, Peter Elmose tidak menyarankan karyawannya dan para pelanggan keluar dari IKEA.
Pasalnya, lanjut Peter Elmose, kondisi di luar sangat berbahaya terutama bagi mereka yang mengemudi.
"Terlalu berbahaya untuk mengemudi di jalan raya," kata Peter Elmose, manajer IKEA Denmark.
Sebagai manajer IKEA, ia juga bertanggungjawab atas Keselamatan para karyawan dan pelanggannya.
"Terlalu berbahaya untuk pergi ke luar. Kami tidak bisa membiarkan karyawan dan pelanggan yang tersisa mengambil risiko itu," katanya, melanjutkan.
Puluhan orang yang berada di IKEA kemudian ditawari untuk tinggal sementara hingga kondisi membaik.
Mereka juga ditawari makanan berupa keripik dan roti gulung kayu manis Swedia, makanan tersebut diketahui berasal dari kantin staf.
Baca Juga: Picu Pembekuan Darah Hebat, Denmark Jadi Negara Pertama yang Buang Vaksin Covid-19 AstraZeneca
Untuk membuang rasa bosan, mereka pun menonton TV di dalam toko IKEA tersebut.
"Itu adalah malam yang sangat menyenangkan, kami menikmati kebersamaan satu sama lain," kata Elmose.
"Semua orang tidur nyenyak, kasurnya bagus," katanya, menambahkan.
Toko kembali dibuka pada kesesokan harinya dengan kondisi toko sudah bersih dan sprei sudah diganti oleh karyawan.
Baca Juga: Masjid di Denmark Diserang, Umat Muslim Tuntut Pemerintah Jamin Keamanan Lebih Baik
Tak hanya itu, dilaporkan ada sekira 300 Pelancong yang harus menginap di bandara Aalborg selama badai salju turun.
Minggu sebelumnya wilayah tersebut juga dilanda salju tebal hingga menyebabkan pemadaman listrik sementara.***
