Studi Terbaru: Tahun 2019 Emisi CO2 Global dari Sektor Listrik Turun 2 Persen

- 9 Maret 2020, 08:49 WIB
ILUSTRASI emisi karbondioksida (CO2)
ILUSTRASI emisi karbondioksida (CO2) /Pixabay

Dalam kesepakatan iklim Paris, pemanasan global harus turun sebesar 1,5 derajat celcius.

Baca Juga: Akibat Wabah Virus Corona, Berikut Jadwal MotoGP 2020 Terbaru

Untuk mewujudkan kesepakatan tersebut, diperlukan kebijakan penurunan pembangkit listrik batu bara sebesar 11 persen secara global.

Penulis Utama Laporan dan Analis Batu Bara Dave Jones mengatakan dirinya menyambut positif penurunan emisi global yang disebabkan oleh pembangkit listrik batu bara.

Jones menambahkan pemerintah dunia harus mempercepat proses transisi energy listrik dari berbahan bakar fosil beralih ke energy terbarukan.

Baca Juga: Usai Jalani Pemeriksaan, Polisi: Tes Urine Ririn Ekawati Negatif Narkoba

"Penurunan global emisi batubara dan sektor listrik adalah berita baik untuk iklim, tetapi pemerintah harus secara dramatis mempercepat transisi listrik sehingga generasi batubara global runtuh sepanjang tahun 2020-an," ujarnya seperti dikutip oleh pikiranrakyat-bekasi.com dari Reuters.

"Untuk beralih dari batu bara ke gas hanya dengan menukar satu bahan bakar fosil dengan yang lain," terangnya. ***

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x