Pemindaian tersebut juga menunjukkan bercak putih pada paru-paru. Orang Inggris pertama yang terkena penyakit tersebut berawal dari gejala seperti flu dan membuatnya lemas serta mengalami rasa sakit hingga berminggu-minggu.
Baca Juga: Lebih Sering Diolok-olok, Intip 5 Spot Unik dan Mendunia di Kota Bekasi
Gambar CT scan seorang wanita berusia 54 tahun yang telah dites positif virus corona menunjukkan hal yang sama yakni adanya bercak putih di paru-parunya.
Wanita itu dirawat di rumah sakit setelah demam selama seminggu, batuk, kelelahan, dan dada tersumbat.
Dia didiagnosis menderita pneumonia yang parah dan diobati dengan oksigen dan antibiotik.
Sebuah studi baru-baru ini terhadap lebih dari 1.000 pasien, yang diterbitkan dalam Radiology, menemukan bahwa CT scan dada lebih baik daripada tes laboratorium dalam mendiagnosis virus corona pada tahap awal.
Baca Juga: Pemerintah Kembali Naikkan Tarif Ojek Online di Jabodetabek, Simak Beberapa Catatan Pentingnya
Para peneliti menyimpulkan bahwa CT scan harus menjadi metode skrining primer.
Dikutip dari situs World Meters, jumlah secara global yakni 119.246 orang terkonfirmasi positif virus corona, sedangkan Untuk kasus meninggal mencapai 4.300 orang.