Viral Manusia Hand Sanitizer, Saudi Aramco Dituduh Permalukan Pekerja Asing di Tengah Kepanikan Virus Corona

- 12 Maret 2020, 15:42 WIB
MANUSIA Hand Sanitizer, beredarnya beberapa foto yang ini menimbulkan banyak kecaman terhadap Saudi Aramco yang dituduh mengekspoitasi pekerja asing.*
MANUSIA Hand Sanitizer, beredarnya beberapa foto yang ini menimbulkan banyak kecaman terhadap Saudi Aramco yang dituduh mengekspoitasi pekerja asing.* /Middle East Eye/

Kerajaan akan meningkatkan pasokannya ke jumlah yang belum pernah dicapai sebelumnya, yakni sebesar 12,3 juta barel per hari pada bulan April mendatang, kata Amin Nasser, CEO Saudi Aramco, dalam sebuah pernyataan.

Kepala perusahaan minyak negara mengatakan bahwa ini akan menempatkan produksi minyak "300.000 barel per hari di atas kapasitas berkelanjutan maksimum perusahaan 12 juta barel per hari," katanya.

Baca Juga: Pemkot Bekasi Laporkan Perkembangan Terbaru, 30 Orang Suspect Virus Corona 

Arab Saudi telah berulang kali dikecam karena perlakuan terhadap pekerja asingnya.

Tahun lalu, Bangladesh mengakui bahwa pekerja perempuan dipulangkan dari kerajaan setelah mengalami pelecehan seksual dan fisik.

Aktivis dan LSM sebelumnya telah meningkatkan kesadaran tentang nasib pekerja di wilayah Teluk yang mengalami pelecehan fisik dan verbal di tangan majikan mereka.***

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Middle East Eye


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah