Network
"Ada kargo di atasnya yang akan kedaluwarsa. Ini menjadi masalah kecil yang harus kami pecahkan sebelum berangkat," ujar Ives.
Baca Juga: Sri Mulyani, JK, dan Ma'ruf Amin Kompak Kenalkan Salam Corona kepada Publik
Kapal Kwai sekarang berada di Kepulauan Line untuk mengatur kembali rute perjalanan.
Saat semua negara Pasifik telah memberlakukan pembatasan yang tersebar luas pada para pelancong internasional selama beberapa minggu terakhir, beberapa negara telah sepenuhnya mengisolasi populasi pulau mereka.
Kepulauan Marshall yang berada di bahwa kendali Amerika Serikat membatasi kontak antarmanusia dalam proses pengisian bahan bakar pesawat yang mendarat.
Kapal pesiar ditolak di pelabuhan di Kaledonia Baru, Tonga, Kepulauan Cook, dan Samoa. Selama dua pekan terakhir, pemerintah setempat memperketat kontrol.
Baca Juga: Fenomena Tiket Pesawat Murah akibat Virus Corona buat Penumpang Bersikap Masa Bodo
Dampaknya, Pulau Pukapuka, pulau karang kecil di Kepulauan Cook dengan populasi 500 jiwa, kekurangan bahan makanan seperti gula, tepung, dan beras setelah menolak kapal pasokan Kwai.
“Penduduk pulau memahami bahwa infeksi virus corona bisa menjadi bencana besar karena kurangnya fasilitas medis,” kata anggota komunitas Pukapukan Kirianu Nio, yang sekarang tinggal di pulau Rarotonga yang lebih padat.
"Mereka kekurangan makanan olahan yang merupakan persediaan utama yang biasanya mereka pesan dalam jumlah besar, tetapi itu pengorbanan yang murah untuk dibayar," kata Nio.***
