Pakar militer bernama Sebastian Roblin mengatakan bahwa serangan bom vakum akan memusnahkan segala sesuatu di dalam zona ledakan seluas 500 meter.
“Senjata ini amat mematikan, ledakannya dapat menewaskan seluruh makhluk hidup sampai ratusan meter," katanya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Express, Sabtu, 26 Februari 2022.
Sementara itu, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky mengumumkan sampai saat ini terhadap 137 orang tewas dalam serangan Rusia ini yang diperintahkan Vladimir Putin.
Jumlah korban tewas tersebut diketahui sudah termasuk dengan warga sipil Ukraina dari mulai anak-anak hingga dewasa.
Baca Juga: Chernobyl Diduduki Pasukan Rusia, Tingkat Radiasi Nuklir di Ukraina Alami Peningkatan
Badan pengungsi PBB mengatakan sekitar 100.000 warga Ukraina telah mengungsi, dengan ribuan orang melarikan diri ke negara-negara Eropa terdekat.***