PR BEKASI - Senator AS, Lindsey Graham memohon agar seseorang di Rusia mengambil langkah untuk membunuh Presiden Rusia, Vladimir Putin.
Pernyataan senator AS tersebut mendapat teguran dari Duta Besar Rusia untuk Washington yang menyebutnya tidak dapat diterima serta keterlaluan.
Senator Carolina Selatan itu, menganjurkan pembunuhan Vladimir Putin, ketika tampil di salah satu media.
Tambahan lagi, ia juga mengutip contoh-contoh bersejarah plot untuk membunuh para pemimpin politik terkenal, termasuk Julius Caesar dan Adolf Hitler.
“Apakah ada Brutus di Rusia? Apakah ada Kolonel Stauffenberg yang lebih sukses di militer Rusia?” katanya, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari RT pada Jumat, 4 Maret 2022.
“Satu-satunya cara (agar ini) berakhir, temanku, adalah seseorang di Rusia membawa orang ini keluar," sambungnya.
Menanggapi pernyataan itu, Duta Besar Rusia untuk AS, Anatoly Antonov menyatakan perkataan senator AS ini keterlalu dan tidak dapat diterima.
Dia mengatakan itu menunjukkan bahwa "Russophobia dan kebencian di Amerika Serikat terhadap Rusia" telah melampaui batas.