Foto Aksi Penjarahannya Tersebar di Media, Warga AS Bertato Peta Indonesia Sampaikan Permintaan Maaf

- 1 Juni 2020, 19:59 WIB
DEMONSTRAN yang bertato peta Indonesia, Rainey Arthur Backues ikut dalam protes di Philadelphia terkait kematian George Flyod.*
DEMONSTRAN yang bertato peta Indonesia, Rainey Arthur Backues ikut dalam protes di Philadelphia terkait kematian George Flyod.* /Facebook Rainey Arthur Backues/

PIKIRAN RAKYAT - Baru-baru ini beredar sebuah foto seorang demonstran di Philadelphia, Amerika Serikat (AS) yang melakukan aksi penjarahan dengan memiliki tato peta Indonesia di bagian lengannya viral.

Foto yang beredar tersebut memperlihatkan aksi para demonstran yang berujung kerusuhan terkait kejadian pembunuhan oleh oknum polisi berkulit putih terhadap pria berkulit hitam bernama George Floyd.

Foto yang memperlihatkan seorang demonstran bertato peta Indonesia tersebut sempat diunggah di situs berita Inquirer pada Jumat 30 Mei 2020 dengan judul  "Peachful Philly protest over George Floyd's death give away to violence, looting, arrets".

Baca Juga: Dunia Peringati Hari Susu Internasional Setiap 1 Juni, Peluang Peternak Sapi Perah Indonesia

Pada foto tersebut terlihat, seorang pemuda bertato peta Indonesia itu tengah berusaha memecahkan kaca sebuah toko di Philadelphia, AS.

Sejak foto tersebut tersebar luas, dikabarkan pemuda yang ada di foto itu mengucapkan permohonan maaf atas apa yang diperbuatnya.

Melalui akun Facebooknya bernama Rainey Arthur Backues mengakui bahwa pada awalnya dirinya tidak bermaksud turut serta dalam kerusuhan dan berusaha melakukan penjarahan pada sebuah toko.

"Saya awalnya memulai hari dengan pergi keluar untuk berkendara sepeda harian, dan saya pergi melalui Center City, dan berakhir pada aksi unjuk rasa," ucap dia.

Baca Juga: Perjalanan Panjang Lambang Garuda, Hasil Otak-atik Soekarno dan Sultan Hamid II 

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x