Fakta Kasus Cacar Monyet di AS, Penderita Monkeypox Baru Bepergian ke Kanada

- 20 Mei 2022, 15:08 WIB
Ilustrasi cacar monyet.
Ilustrasi cacar monyet. /Pixabay/Pexels/

Mereka menemukan di beberapa negara termasuk akan kemunculan virus tersebut, dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari China Org Cn, pada Jumat, 20 Mei 2022.

CDC mendesak penyedia layanan kesehatan di negara itu untuk pentingnya tetap waspada terhadap pasien yang memiliki gejala yang konsisten dengan cacar monyet atau monkeypox.

Terlepas dari apakah mereka memiliki riwayat perjalanan tertentu atau faktor risiko spesifik untuk monkeypox, hal tersebut dikhawatirkan akan semakin meluas.

Baca Juga: One Piece 1050, Sosok yang Disebut-sebut Ibu Luffy Ternyata Berasal dari Ras Tenryuubito

Monkeypox adalah tergolong dalam zoonosis sylvatic yang dapat menyebabkan infeksi pada manusia.

Penyakit ini biasanya terjadi di bagian hutan di Afrika Tengah dan Barat, namun kini sangat mudah meluas penyebarannya. 

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), hal ini disebabkan oleh virus monkeypox yang termasuk dalam keluarga orthopoxvirus.

Baca Juga: 6 Rekomendasi Manga Shonen Pilihan Orang Tua Jepang untuk Dibaca Anak-anak

Dilansir CDC, tidak jelas pula bagaimana orang-orang dalam kelompok tersebut terkena cacar monyet, tetapi kasusnya mencakup orang-orang yang mengidentifikasi diri sebagai pria yang berhubungan seks dengan pria. 

CDC pernah mengkonfirmasi ikon eksternal pada 16 November 2021 kasus cacar monyet pada penduduk AS yang baru saja kembali dari Nigeria ke Amerika Serikat. 

Halaman:

Editor: Gita Pratiwi

Sumber: CDC China.org


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah