“Anak-anak yang mati di Jalur Gaza akan selalu menghantui mereka seumur hidup,” tutupnya.
Pengakuan Israel ini mungkin menemukan jalan mereka untuk dipublikasikan pada waktunya.
Da menganggap Israel bertanggung jawab atas pembantaian yang kejam terhadap warga sipil Palestina, terutama anak-anak.
Dengan dalih menghalangi perlawanan Palestina, mereka dengan tangan dingin telah membunuh anak-anak tidak berdosa.
Tentunya, hal ini merupakan tindakan yang sangat tidak manusiawi dan tidak bisa dimaafkan.
Namun, perjuangan bangsa Palestina masih akan terus berlanjut lewat anak-anak yang terus terlahir di sana.***