Meskipun identitas aslinya masih menjadi misteri, dikabarkan Ratu Meret-Neith adalah satu-satunya wanita yang memiliki makam monumentalnya sendiri di pemakaman kerajaan pertama Mesir di Abydos.
Namun berdasarkan prasasti makam, peneliti menyatakan bahwa Ratu Meret-Neith merupakan orang yang bertanggung jawab atas lembaga pemerintahan sekitar 3.000 Sebelum masehi.
Ratu Meret-Neith adalah pendahulu Ratu Hatshepsut dari dinasti ke-18.
Menurut Köhler, dengan penemuan ini dapat mengungkap informasi baru yang menarik tentang Ratu Meret-Neith pada zamannya terdahulu.***