Baca Juga: Sampaikan Prioritas Vaksin, Menkes Terawan: Selain Tenaga Medis, Pekerja 18-59 Tahun Jadi Prioritas
Titik di mana ia merasa kecanduannya sudah sangat parah saat dia berusia 18 tahun. Saat itu obsesinya menonton film panas tersebut sampai-sampai merusak hubungannya dengan pacarnya.
Karena pada saat itu Courtney selalu membandingkan mantan pacarnya dengan bintang-bintang film dewasa yang ia tonton.
Awalanya, dia membuat perubahan pada apa yang dikonsumsinya sehari-hari, musik yang ia dengarkan hingga orang-orang yang dia ikuti di media sosial.
Baca Juga: 50 Juta Vaksin Segera Dikirimkan dari Tiongkok, Sinovac dan Bio Farma Mulai Transfer Teknologi
Tentu itu hal yang penting, karena hal-hal yang berbau pornografi ada dimana-mana, Anda salah melihat feed Twitter, Anda akan dapat menonton atau membaca hal-hal yang berbau pornografi.
"Saya juga melakukan berbagai hal praktis, seperti memasang kata sandi di aplikasi dan situs-situs tertentu tertentu, itu akan memberikan saya waktu untuk berpikir apakah saya ingin melakukan hal ini?," ucapnya.
Selain itu dia juga belajar lebih banyak terkait dampak negatif dari industri pornografi, seperti eksploitasi wanita dan lainnya. Courtney mengaku itu membantu mengurangi ketertarikannya pada pornografi.
Baca Juga: Adakan Pertemuan Virtual dengan Menlu Palestina, Retno Marsudi: Keadaan Palestina Memprihantinkan
Videonya yang telah diunggah di YouTube telah ditonton lebih dari 800,000 kali dan mendapat banyak respon positif dari para penontonnya.***