Serangan Bom di Jeddah, Empat Orang Dilaporkan Terluka

- 12 November 2020, 06:31 WIB
Ilustrasi bom meledak.
Ilustrasi bom meledak. /Pixabay

PR BEKASI - Serang bom terjadi pada upacara peringatan Perang Dunia I yang dihadiri diplomat Eropa di pemakaman non-Muslim di Jeddah, Arab Saudi, Rabu, 11 November 2020. 

Mengutip RRI seperti dilaporkan AFP, Rabu, 11 November 2020, Kementerian Luar Negeri Prancis mengatakan, "Upacara tahunan untuk memperingati berakhirnya Perang Dunia I di pemakaman non-Muslim di Jeddah, yang dihadiri oleh beberapa konsulat, termasuk konsulat Prancis, menjadi sasaran serangan alat peledak pagi ini, yang melukai beberapa orang."

Prancis mengutuk keras atas peristiwa serangan bom tersebut.

Baca Juga: Terima Penghargaan Bintang Mahaputra Adipradana, Retno Marsudi: Keinginan Masa Kecil Saya Terkabul

"Prancis mengutuk keras serangan pengecut dan tidak bisa dibenarkan ini," ujarnya.

Sementara itu seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Al Jazzera, Ledakan yang terjadi juga dikonfirmasi oleh seorang pejabat dari Yunani yang menolak disebutkan namanya.

“Ada semacam ledakan di pemakaman non-Muslim di Jeddah.  Ada empat orang terluka ringan, di antaranya satu orang Yunani," kata pejabat itu tanpa memberikan rincian lebih lanjut.

Baca Juga: Ungkap Tujuan Pertemuan Anies Baswedan dan Habib Rizieq, Putri Zulkifli Hassan: Agar Rakyat Senang

Beberapa jam kemudian, otoritas lokal di Mekah mengkonfirmasi hanya dua orang yang terluka dengan mengatakan seorang warga negara Yunani dan seorang petugas keamanan Saudi terluka dalam serangan "pengecut" itu.

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah