Joe Biden Terpilih, Penerbangan dari AS ke Tiongkok Mulai Ditingkatkan Kembali

- 13 November 2020, 14:06 WIB
Ilustrasi pesawat milik Tiongkok. Pesawat Qinqdao Airlines Nomor B-30 yang mengangkut 150 TKA Tiongkok tiba di Bandara RHF Tanjungpinang.
Ilustrasi pesawat milik Tiongkok. Pesawat Qinqdao Airlines Nomor B-30 yang mengangkut 150 TKA Tiongkok tiba di Bandara RHF Tanjungpinang. /ANTARA/

PR BEKASI - Penerbangan di Amerika Serikat telah mengumumkan pembukaan penerbangannya ke Tiongkok untuk pertama kali pada Rabu 11 November 2020, guna meningkatkan jumlah total penerbangan ke AS dari empat kali menjadi sepuluh kali penerbangan karena pemerintah AS meminta lebih banyak layanan penerbangan antara dua ekonomi terbesar dunia itu.

Amerika Serikat dan Tiongkok pada Juni lalu sepakat untuk mulai mengizinkan empat kali penerbangan dalam seminggu antara kedua negara tersebut.

Penerbangannya sempat dihentikan awal tahun karena virus corona dan menaikkan jumlah penerbangannya menjadi delapan kali pada Agustus lalu.

Baca Juga: KTT ke-37 ASEAN di Vietnam, Indonesia Dorong Pemulihan Ekonomi bagi Para Pebisnis 

Namun, beberapa hari setelah terpilihnya Joe Biden, sekarang maskapai penerbangan AS akan mengoperasikan 10 kali penerbangan per minggu, tetapi Amerika Serikat "tidak puas" dengan itu, wakil asisten sekretaris Departemen Perhubungan untuk penerbangan dan urusan internasional, David Short, mengatakan pada konferensi penerbangan virtual pada  Rabu 11 November 2020.

Perjanjian AS-Tiongkok memungkinkan kedua negara tersebut untuk mengoperasikan lebih dari 100 penerbangan mingguan antara kedua negara.

"Operator mereka dan operator kami terus memiliki hak untuk melaksanakan semua ketentuan yang disediakan dalam perjanjian," kata Short di KTT CAPA.

Penerbangan Amerika mengatakan penerbangan penumpang pertamanya ke Tiongkok mulai Februari lalu berangkat dari Bandara Internasional DFW di Texas, pangkalannya, ke Shanghai Pudong, melalui Seoul.

Baca Juga: Allah SWT Akan Murka, Ternyata Ini Azab bagi Pemimpin yang Suka Bohongi Rakyatnya 

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x