PR BEKASI - Pemerintah Kota (Pemkot) Tasikmalaya mulai melaksanakan pembelajaran tatap muka bagi pelajar sekolah dasar hingga menengah.
Hal itu dikarenakan Kota Tasikmalaya saat ini telah memasuki masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) pada Level 3.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya, Budiaman Sanusi mengatakan bahwa pada masa PPKM Level 3 ini Kota Tasikmalaya sudah memperbolehkan melaksanakan kegiatan belajar mengajar tatap muka.
"Kota Tasikmalaya sekarang PPKM level 3 artinya sesuai aturan sudah boleh melaksanakan belajar tatap muka," katanya, dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Antara pada Jumat, 11 Agustus 2021.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Meningkat, Bima Arya Hentikan Uji Coba Pembelajaran Tatap Muka di Kota Bogor
Terkait hal tersebut Budi menyarankan kepada setiap sekolah-sekolah yang sudah siap untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran tatap muka.
Nantinya dengan adanya kegiatan tatap muka tersebut, ia menyampaikan bahwa sekolah tersebut harus menggunakan protokol kesehatan yang ketat.
"Sekolah yang sudah siap, silahkan untuk melaksanakan pembelajaran tatap muka," katanya.
Ia melanjutkan bahwa pada kegiatan pembelajaran tatap muka tersebut, hanya boleh dihadiri oleh 50 persen dari kapasitas kelas.
Baca Juga: Pembelajaran Tatap Muka, Sekolah di Bandung hanya Dihadiri Satu Orang Siswa
50 persen jumlah siswa siswi itu diberlakukan untuk tingkat sekolah dasar maupun sekolah menengah.
"Tatap muka sangat terbatas, SD SMP 50 persen dari kapasitas kelas," katanya.
Disisi lain, Kepala SMP Negeri 20 Kota Tasikmalaya, Bambang Eka Budiman mengatakan bahwa pihaknya telah siap untuk memulai kegiatan tatap muka.
Ia juga menyampaikan bahwa sekolahnya sudah membentuk tim satgas guna untuk mengantisipasi pelonggaran protokol kesehatan.
"Sekolah sudah siap, kita juga sudah membentuk satgas di sekolah," katanya. ***