PR BEKASI - Belakangan viral sebuah video yang menampakkan anggota TNI menyergap seorang pria, dan menempelkan tubuhnya ke aspal.
Saat tengkurap di aspal itulah, masih dalam sergapan anggota TNI, pria itu disuntik paksa.
Menggunakan video yang beredar, sejumlah akun media sosial menuturkan narasi yang menyebut itu adalah bagian dari vaksinasi. Kabar tersebut dikonfirmasi sebagai hoaks.
Seperti salah satunya pemilik akun Twitter, @Wawat_Kurn******, yang mencuit video viral itu, Minggu, 6 Februari 2022.
Baca Juga: Peace INTM Cycle 2 Model of the Week untuk Ketiga Kalinya, Siap Geser Posisi Helen?
“Cara vaksin model baru anti Omicron... yg dilakukan Pemerintah joko bin dzalim banget,” tuturnya, dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com.
Video yang sama juga diunggah akun Ali Ridlo Assegaf alias Babeh Aldo. Pria yang dikenal sebagai pendiri Majelis Penderitaan Rakyat itu membubuhkan tagar #CabutMandatory dalam caption video yang diunggah.
“Fakta yg terjadi di NEGARA DEMOKRASI PANCASILA !!,” katanya.
Namun, ia tidak menjelaskan arti dari tagar yang dibuatnya. Saat netizen bertanya apakah video itu menunjukkan pemaksaan vaksin, Babeh Aldo mengatakan tunggu konfirmasi.
“Tunggu klarifikasi dari si pembuat video !! Gw membagikan BUKAN DGN NARASI HOAX yg menceritakan ttg kronologi kejadian tsb !!” ujar @MprAldo.
Nyatanya, video itu adalah cuplikan dari aksi heroik anggota Bhabinkamtibmas Bripka Rochmat, Babinsa Sertu Mukidi, bersama Ketua RT 001 RW 006 Kelurahan Duren Mekar, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok, Jawa Barat.
Turut bersama mereka, petugas Dinas Sosial, dan Petugas Dinas Kesehatan Kota Depok.
Mereka mengevakuasi orang dengan gangguan jiwa (ODGJ), yang terpaksa disuntikkan obat penenang, karena kerap meresahkan warga.
Baca Juga: Restoran Ahmad Dhani Jadi Sorotan, Gunakan Nama Istri dan Mantan di Menu Makanan
Menurut akun Instagram @warta.dumek, yang mengabarkan berita terbaru warga dan kepemerintahan Kelurahan Duren Mekar, pasien ODGJ itu langsung dibawa RS Dr. H. Marzoeki Mahdi (RSMM Bogor), Jumat, 4 Februari 2022 kemarin.
Sebelum dievakuasi, Bhabinkamtibmas dan Babinsa yang mendampingi, Petugas dari Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial terlebih dahulu berkoordinasi dengan pihak keluarga.
TNI AD pun mengapresiasi Sertu Mukidi yang turut mengamankan ODGJ yang diketahui membawa senjata tajam tersebut.
“Aksi Berani Babinsa Duren Mekar Depok Amankan ODGJ Bersejata Tajam,” tutur admin akun Twitter @tni_ad, Minggu malam, dengan bubuhan tagar #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat.***