Sangat Rawan Digunakan, Polisi Akan Dalami Izin Pemukiman Area Longsor Sumedang

- 11 Januari 2021, 06:05 WIB
Tim SAR gabungan mencari korban longsor di Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Minggu, 10 Januari 2021. BMKG mengingatkan dalam seminggu ke depan terjadi cuaca ekstrem yang berpotensi bencana.*
Tim SAR gabungan mencari korban longsor di Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Minggu, 10 Januari 2021. BMKG mengingatkan dalam seminggu ke depan terjadi cuaca ekstrem yang berpotensi bencana.* /ANTARA/HO-Kantor SAR Bandung

Sementara itu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil juga menyebutkan bahwa kawasan lahan miring itu memang seharusnya tidak dipaksakan untuk menjadi pemukiman.

Menurutnya, peristiwa longsor itu bisa menjadi contoh yang berakibat bencana hingga menelan korban jiwa. Maka dari itu ia pun meminta seluruh pihak agar memahami risiko tersebut.

"Tentu tidak (layak dihuni), dan ini menjadi kewaspadaan dan peringatan, tidak sesederhana boleh atau tidak boleh, tapi kita sebagai masyarakat pemerintah harus bekerja sama," kata Ridwan Kamil.

Baca Juga: Pesohor Tanah Air Ucapkan Belasungkawa Kecelakaan Sriwijaya Air, Krisdayanti Hingga Anggun C. Sasmi

Sejauh ini Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pun telah meminta kepada masyarakat setempat agar bersedia untuk dilakukan relokasi sementara hingga menunggu hasil kajian mendalam tentang kerawanan kawasan tersebut.

Selain itu, sejumlah pihak terkait juga masih melakukan pencarian korban yang diduga masih tertimbun tanah longsor.***

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah