Network
PR BEKASI – Program Petani Milenial yang dicanangkan Gubenur Jawa Barat Ridwan Kamil adalah salah satu program yang betujuan mendorong regenerasi tenaga kerja di sektor pertanian yang ada di Jawa Barat dengan inovasi, gagasan, dan kreativitas.
Petani milenial ini akan dibekali teknologi digital. Melalui pemanfaatan teknologi ini, petani akan menggerakan kewirausahaan di bidang agrikultur.
Tentunya yang akan menjadikan wajah pertanian menjadi lebih segar dari sebelumnya dan atraktif untuk bisa berkelanjutan di Jawa Barat.
Baca Juga: China Diduga Pancing Keributan dengan Jepang Usai Dua Kapalnya Masuk Pulau Sengketa
Melalui program ini, akan membuat sektor pertanian menjadi lebih diminati oleh kaum milenial.
Meskipun saat ini, sektor pertanian memang belum menjadi magnet pekerjaan bagi generasi milenial yang ada di Jawa Barat.
Dengan fakta bahwa jumlah petani muda yang ada di Jawa Barat masih relatif kecil dan belum banyak.
Baca Juga: Heboh Soal di Buku Paket Sebut 'Pak Ganjar' Tak Pernah Bersyukur, Ferdinand: Ini Kurang Ajar
Padahal kita butuh tenaga baru di bidang pertanian yang sampai saat ini adalah sektor penyumbang ekonomi terbesar ke-3 di Jawa Barat.
Program Petani Milenial diharapkan dapat menyelesaikan masalah keterbatasan tenaga kerja sehingga bisa meningkatkan produktivitas dan mencapai swasembada pangan.
Terkait hal yang dilakukan para petani milenial nantinya ada beberapa program di dalamnya.
Baca Juga: Sambutan Ombudsman, Jokowi Minta Masyarakat Aktif Sampaikan Kritik dan Masukan
Seperti halnya inventarisasi potensi lahan, inventarisasi peluang pasar, penentuan komoditas pertanian, dan pendataan petani milenial
Tidak ketinggalan juga pengembangan kapasitas petani milenial, pemberian bantuan benih, bibit, pupuk, pestisida, dan peralatan, serta ada pemberian fasilitas pembiayaan dan pemasaran produk.
Sementara itu, terkait syarat untuk bisa menjadi petani milenial ini adalah mereka yang berusia 19 hingga 39 tahun.
Baca Juga: Usai Mengaku Jadi Ustaz, Aldi Taher Keluarkan Sebuah 'Fatwa', Begini Tanggapan Gus Nadir
Mereka juga mengenal inovasi dari teknologi bidang pertanian, dan memiliki pengalaman sebagai petani.
Tahap pertama pendaftaran dari petani milenial ini sejatinya sudah dimulai sejak hari ini, meskipun masih terbatas dan akan ada proses seleksi di dalamnya.
Ridwan Kamil pun mendukung program petani milenial ini demi kebaikan pemuda dan pemudi di Jawa Barat.
Baca Juga: Elektabilitas Capres 2024: Ganjar Pranowo Puncaki Hasil Survei di Atas Prabowo Subianto
"Pemuda-pemudi Jawa Barat, yang pada mau meraih kemuliaan hidup dengan berikhtiar menjadi PETANI MILENIAL 4.0," ujar Ridwan Kamil, seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari akun Twitter @ridwankamil, Senin, 8 Februari 2021.
"Silakan daftar mulai hari ini di website ini atau masuk ke PIKOBAR. Karena tahap 1 ini terbatas, tentunya akan ada proses seleksi," sambungnya.
Informasi lebih lanjut dan registrasi bisa diakses melalui website petanimilenial.jabarprov.go.id dan bisa melalui aplikasi pikobar serta bisa untuk tanya jawab lebih lanjut melalui akun media sosial @PetaniMilJabar.***
