Ia melanjutkan, Pemprov Jabar dan Kementerian Koperasi dan UKM akan bersama-sama mencari solusi terkait permasalahan tersebut.
"Mencari penggantinya itu susah, tetap mereka harus impor bahkan yang bertahan kini tersisa 30 persen, karena itu sedang kami cari solusinya bersama Kemenkop UKM," ujarnya. ***