Hanya informasi terakhir Ani hilang kontak karena kabur dari majikannya dan beberapa alasan lain.
"Saya berharap pemerintah dapat membantu mencari keberadaan istri saya. Bagaimana kondisi terbarunya karena kasihan anak saya ingin sekali bertemu ibunya," kata Dede berurai air mata.
Sementara itu, Ketua Astakira Pembaharuan Cianjur, Ali Hamdan mengatakan bahwa pihaknya terus berupaya untuk mencari keberadaan Ani di Malaysia.
"Kami masih berupaya mencari keberadaan Ani, dengan cara berkoordinasi dengan dinas dan lembaga terkait di pusat hingga kedutaan Indonesia di Malaysia," katanya.
"Kami berharap dapat secepatnya menemukan keberadaannya dan membawa pulang," sambungnya.
Ali menuturkan, sejak berangkat hingga kini, pihak keluarga tidak pernah mengetahui kontak atau informasi terkait bereadaan Ani setelah enam bulan bekerja sebagai pembantu rumah tangga di rumah seorang saudagar di Malaysia.
Sementara Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Cianjur, berjanji akan membantu semaksimal mungkin, untuk menemukan keberadaan TKW asal Cianjur yang hilang kontak dengan keluarga tersebut, dengan cara menghubungi lembaga terkait di pusat hingga kedutaan Indonesia di Malaysia.