Network
PR BEKASI – Masyarakat dihebohkan dengan beredarnya video di media sosial yang memperlihatkan seorang pria berkepala plontos membawa ular piton ke Kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bandung Barat.
Dalam video berdurasi satu menit itu, terlihat pria yang membawa ular menggebrak meja kerja Kepala Dinas PUPR, Anugrah pada Senin, 5 Oktober 2020.
Diduga pria yang mengenakan polo berwarna putih itu meminta jatah proyek karena selama dua tahun terakhir tidak kunjung mendapatkan proyek.
Baca Juga: Insiden Puan Maharani Diduga Sengaja Matikan Mikrofon Fraksi Demokrat, Sekjen DPR Bela Diri
Namun, aksi itu tak berlangsung lama pasalnya Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pemerintah Kabupaten Bandung Barat segera mendatangi lokasi untuk menertibkan pelaku.
“Dia mengejar Pak Kadis, terus masuk ke ruangan sambil bawa ular. Setelah selesai Pak Kadis langsung keluar terus salat. Setelah itu pergi lagi ke agenda dinas,” kata dia.
Terkait kejadian tersebut, Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Cimahi menetapkan pria tersebut sebagai tersangka. Polisi mengungkapan pria itu berinisial JH.
Kepala Satreskrim Polres Cimahi, AKP Yohannes Redhoi Sigiro mengatakan tersangka JH dijerat dengan pasal pengancaman. Lantaran, pelaku membawa ular piton dalam ukuran besar.
Baca Juga: Polisi Larang Berkerumun Tolak UU Cipta Kerja, Warganet: Nyuruh PSBB Tapi Minta Didemo
“Udah jadi tersangka. Jadi dia membawa ular diduga meminta proyek kepada Kadis PUPR,” kata Yohannes sebagaiamana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara, Selasa 6 Oktober 2020.
Sebagai informasi, video tersebut diunggah pertama kali oleh akun Twitter @Radio Elshinta. Unggahan itu pun mendapatkan beragam komentar dari warganet.
“Minta proyek kok bawa uler pak,” tulis akun @MariansyahJaya.
“Kok bisa masuk ke kantor ya bawa ular sebesar itu?” tulis akun @resjarif17.
“Enak aja minta proyek kok kaya gitu, kan ada aturannya…. Orang ngawur itu,” tulis @NonoSudiono2.
Baca Juga: Harga Kebutuhan Pokok di Jawa Barat Hari Ini, Selasa 6 Oktober 2020
Sementara itu, akun Twitter resmi Kementerian PUPR @KemenPU turut angkat suara atas kejadian tersebut.
"Berhubung kejadiannya di Dinas PU Kabupaten Bandung Barat, yuk kita tunggu penyelidikan dari pemerintah setempat terkait hal tersebut. Mimin sih ga sanggup ketemu uler segede dosa gitu. Lagian kasian ularnya," tulis admin @KemenPU.
Hingga artikel ini ditulis, unggahan video tersebut telah mendapatkan 738 retweet dan 978 likes.***
