Ada Kabar Baik dari Ridwan Kamil untuk Tenaga Kesehatan di Bekasi yang Masih Nganggur

1 Februari 2021, 19:25 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (tengah) meninjau fasilitas di Puskesmas Cikarang saat peresmian PUSPA (Puskesmas Terpadu dan Juara), Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin, 1 Februari 2021. /ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah/foc/ANTARA FOTO

PR BEKASI – Puskesmas Terpadu dan Juara (PUSPA) merupakan program dalam upaya memperkuat peran Puskesmas dalam penanganan Covid-19 di Jawa Barat. 

Hal tersebut disampaikan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat meresmikan program PUSPA di Puskesmas Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin, 1 Februari 2021. 

Ridwan Kamil menyebutkan selama tahun 2020, Jawa Barat cukup kewalahan melawan pandemi Covid-19.

Baca Juga: GeNose Mulai Dipakai untuk Deteksi Covid-19 di Tempat Umum, Kenali Bedanya dengan Rapid Test dan Swab PCR

Pasalnya Jabar hanya mengandalkan 1.000 Puskesmas dengan keadaan yang terbatas. 

Oleh karena itu, pihaknya akan menambah Sumber Daya Manusia (SDM) di Puskesmas yang mempunyai tugas khusus menangani Covid-19. 

"Karena selama ini orang yang ngurus Covid di Puskesmas, tugas rutinnya tercampur dengan tugas mengurus penyakit lain di luar Covid-19,” kata Ridwan Kamil dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari laman resmi Pemkab Bekasi, Senin, 1 Februari 2021. 

“Itulah kenapa kita bikin program Puspa ini untuk menambahi satu Puskesmas dengan lima orang baru," sambungnya. 

Baca Juga: Pemerintahan Resmi Aung San Suu Kyi Dikudeta, PBB Kutuk Keras Aksi Militer Min Aung Hlaing

Ridwan Kamil menyampaikan bahwa Pemprov Jabar akan merekrut 500 tenaga baru untuk ditempatkan di 100 puskesmas yang ada di 12 kabupaten atau kota di Jawa Barat, termasuk Kabupaten Bekasi.

"Kita butuh 500 orang karena anggarannya hanya Rp80 miliar. Karena jumlah SDM-nya masih terbatas, maka mereka sementara akan di tempatkan di daerah yang kasusnya banyak," kata Ridwan Kamil.

Pria yang akrab disapa Kang Emil ini berharap, petugas khusus Covid-19 di Puskesmas ini bisa melacak dan mendatangi kontak erat dari warga yang terpapar Covid-19 secara maksimal.

"Inilah sebuah perjuangan yang harus disukseskan oleh kita semua agar 2021 dengan vaksinasi hadir,” tutur Kang Emil. 

Baca Juga: Jepang Akan Perpanjang Keadaan Darurat, Yoshihide Suga Pertimbangkan 8 Wilayah

Ia berharap Jabar dapat pulih secara ekonomi, pulih juga secara pandemi. 

“Jadi perang kita melawan Covid-19 jangan lagi fokus di rumah sakit, kita geser perangnya di Puskesmas," tutur Kang Emil.

Acara peresmian PUSPA itu pun dihadiri juga secara virtual oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan dihadiri langsung Sekda Kabupaten Bekasi, H. Uju, mewakili Bupati Bekasi, Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Hendra Gunawan, dan Komandan Kodim 0509 Kabupaten Bekasi Letkol Kav Tofan Tri Anggoro.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Pemkab Bekasi

Tags

Terkini

Terpopuler