"Sektor ekonomi menjadi penting agar masyarakat bisa kembali membaik dari sisi perekonomian. Dan kami melakukan percepatan dengan mewajibkan industri menggunakan produk-produk lokal," lanjutnya.
Produk lokal itu bisa berupa bahan baku produksi atau pakaian yang dibuat oleh UMKM.
"Maka dari itu, kami bantu pengembangan UMKM-nya, kami bantu juga dorong industri agar menggunakan produk itu," sambungnya.
Selain itu, pembangunan infrastruktur juga menjadi poin penting yang harus diprioritaskan.
Pemkab Bekasi merencanakan pembangunan jalan yang menghubungkan antardesa. Hal itu dilakukan untuk membantu pertumbuhan ekonomi dari skala kecil.
"Jalan-jalan di desa yang menghubungkan satu desa dengan desa yang lain ini akan menjadi tujuan kami. Untuk memudahkan akses sekaligus mengakselerasi perekonomian. Tentu saja dengan perbaikan-perbaikan juga di sekolah," katanya.
Dedi Supriyadi selaku Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Bekasi mengatakan bahwa perekonomian menjadi sektor yang harus cepat ditangani karena dampak pandemi Covid-19.
Dedi Supriyadi mengatakan bahwa Kabupaten Bekasi mengalami kontraksi ekonomi sampai minus 3,3 persen.
Baca Juga: Tawarkan Open BO, Prostitusi Online di Hotel Cynthiara Alona Pasang Tarif hingga Rp1 Juta