Network
PIKIRAN RAKYAT - Tiga ekor kambing, dua ayam dan satu kucing mati mendadak di Perumahan Bumi Cahaya Residence Cibarusah, Kabupaten Bekasi pada Selasa, 3 Maret 2020 siang. Akibat matinya hewan tersebut, warga sekitar pun geger.
Matinya hewan tersebut diketahui setelah beredarnya video di aplikasi percakapan WhatsApp. Video itu pun lantas dikonfirmasi Kepala Sektor Cibarusah, Ajun Komisaris Sukarman.
“Betul ada peristiwa matinya hewan itu. Kejadiannya sekitar pukul dua siang. Matinya mendadak,” kata Sukarman melalui sambungan telepon.
Dalam video itu, hewan yang mati tergeletak di tengah jalan lingkungan di sekitar perumahan. Warga lantas geger sekaligus bertanya-tanya penyebab kematian tersebut. Soalnya, matinya hewan terjadi seketika.
Baca Juga: NASA Tunjukkan Foto Lubang Misterius di Mars, Diklaim sebagai Tempat Hidupnya Alien
“Informasi dari warga itu misalkan kucing dia lagi jalan biasa tiba-tiba tergeletak. Sampai saat ini belum diketahui penyebabnya.
"Kami pun masih menelusuri itu penyebabnya, hewan habis makan apa, itu hewan milik siapa,” ucap Sukarman.
Menurut Sukarman, setelah menerima informasi tersebut, pihaknya langsung mendatangi lokasi kejadian.
“Kami periksa saksi mata dari warga sekitar termasuk mencari tahu pemiliknya. Kami pun sudah koordinasi ke dinas terkait untuk turut memeriksa,” ucapnya.
Baca Juga: Fotografer Inggris Temukan Sampah Berusia 40 Tahun di Pantai
Camat Cibarusah, Muhamad Kurnaefi membenarkan kejadian aneh yang menyebabkan sejumlah hewan ternak mati mendadak.
“Ya betul kejadiannya tadi sore. Dan saya sudah laporkan langsung ke Pak Bupati, sekda, dan kadis pertanian,” kata dia.
Adapun antisipasi kejadian tersebut, sambung dia, dilakukan dengan memasang garis polisi serta berkoordinasi dengan Dinas Pertanian.
“Malam ini (kemarin), tim dari Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kabupaten Bekasi sudah turun ke lokasi untuk investigasi,” kata Kurnaefi.
Baca Juga: Indonesia Konfirmasi Kasus Virus Corona, Bulog Pastikan Stok Beras Terkendali
Sembari menunggu hasil pemeriksaan, Kusnaefi mengimbau warga sekitar tidak panik dengan peristiwa itu. Warga diminta tenang serta tidak memercayai informasi yang belum terkonfirmasi.
“Jangan panik dan awas kalau seperti ini suka banyak hoaks yang muncul. Jangan sampai percaya dari sumber yang belum jelas.
"Saat ini yang perlu dilakukan yaitu jangan panik dulu, tunggu hasil pemeriksaan,” ucap dia.***
