Polda Metro Jaya Ungkap Gudang Obat Terlarang di Bekasi Senilai 23 Miliar

PATRIOT BEKASI - Ditresnarkoba Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers terkait pengungkapan kasus jaringan peredaran obat terlarang atau narkotika jenis obat-obat daftar G dengan menggerebek gudang penyimpanannya di Bekasi, Jawa Barat pada Selasa, 4 April 2023 lalu.

Konferensi pers terkait penggerebekan gudang obat terlarang dipimpin langsung Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto di Mapolda Metro Jaya Senin, 10 April 2023.

"Berhasil menggagalkan peredaran Narkotika Golongan I jenis Pil PCC (Paracetamol, Carisoprodol dan Cafein) dan Narkotika Golongan I jenis serbuk warna putih (mengandung MDMB-4en-PINACA)," ungkap Karyoto dalam konferensi pers.

Dalam penangkapan tersebut polisi berhasil diamankan 3 orang yang menjadi tersangka mereka yakni AP dan MN yang berperan sebagai pembeli serta ASF yang berperan sebagai penjaga gudang.

Baca Juga: Seorang Ibu dan Anak Asal Korea Selatan Merawat 40 Anjing Liar di Rumahnya, Ternyata Alasannya Sangat Mengharu

Adapun barang bukti yang diamankan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dari kasus tersebut yakni Dextromethorphan (DMPP) 126 sebanyak 1 juta 80 ribu butir, Dextromethorphan (DMPP 100) sebanyak 700 ribu butir, Yarindo 100 (YR 100) 200 ribu butir, YR 32 sebanyak 2.656.000 butir, LL 100 sebanyak 500 ribu butir, Trihexyphenidyl (TRX 375) sebanyak 150 ribu butir, Tramadol 33.500 butir dan Hexymer 624 ribu butir.

Lanjut keterangan Karyoto, total barang bukti yang berhasil diamankan yaitu kurang lebih 5.943.500 butir.

"Dengan total seluruhnya kurang lebih 5.943.500 butir," ujar Karyoto dikutip Patriot Bekasi dari PMJ News Selasa, 11 April 2023.