PR BEKASI – Kabar duka datang dari dunia militer tanah air.
Dikabarkan bahwa Mantan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI (Purn) Wismoyo Arismunandar dikabarkan meninggal dunia karena sakit.
Wismoyo Arismunandar yang juga ipar dari Presiden Pertama Indonesia, Soeharto ini wafat pagi tadi, Kamis, 28 Januari 2021 pukul 04.29 di Rumah Sakit Pondom Indah, Jakarta.
Baca Juga: Harap Disimak! Apakah Anda Termasuk 14 Kategori yang Tidak Dapat Divaksinasi Covid-19?
Kabar duka itu disampaikan oleh Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Nefra Firdaus.
"Innalillahi Wa Innailaihi Raaji’uun. Kami menyampaikan berita duka cita," ujar Nefra Firdaus, seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara, pada Kamis, 28 Januari 2021.
Sosok Jenderal TNI (Purn) Wismoyo Arismunandar merupakan pria kelahiran Bondowoso, Jawa Timur pada 10 Februari 1940.
Baca Juga: Bantu Percepat Pemulihan Pasien Positif Covid-19, Sandiaga Uno Lakukan Donor Plasma Konvalesen
Ia merupakan purnawirawan perwira tinggi TNI-AS yang pernah menjabat sebagai KSAD pada tahun 1993 sampai 1995.
Wismoyo Arismunandar juga pernah menjabat sebagai Pangkostrad periode 1990 sampai dengan 1993.
Wismoyo Arismunandar merupakan anak dari pasangan Sri Wurjan dan Arismunandar.
Baca Juga: Gegerkan Warga, Sesosok Jasad Wanita Mengambang di Danau Perum Harapan Indah
Untuk pendidikan ia merupakan lulusan Akademi Militer Nasional tahun 1963.
Kemudian, menikah dengan Siti Hardjanti dan dikarunia dua orang anak.
Semasa hidupnya, Wismoyo Arismunandar pernah mengemban beberapa jabatan di dunia militer, berikut rincinannya, Dangrup I Kopassandha (1978-1982), Wadan Kopassandha (1982-1983), Danjen Kopassandha (1983-1985).
Baca Juga: Sandiaga Uno Ajak Generasi Milenial Majukan Sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Tanah Air
Selanjutnya, Kasdam IX/Udayana (1985-1987), Pangdam VIII/Trikora (1987-1988), Pangdam IV/Diponegoro (1988-1990), Pangkostrad (1990-1992), Wakasad (1992-1993), Kasad (1993-1995).
Jabatan demi jabatan ditapakinya di jajaran korps baret merah sampai dengan jabatan Danjen Kopassus.
Sosok Wismoyo yang merupakan ipar Presiden Kedua RI Soeharto terkenal dekat dengan bawahan dan tegas dalam kedisiplinan.
Baca Juga: Dihujat Warganet karena Tak Restui Pernikahan Anaknya, Nursyah: Boar Dosa Saya Terkikis oleh Mereka
Namanya sempat mencuat sebagai kandidat Panglima ABRI tetapi Soeharto lebih memilih Feisal Tanjung dan menugaskan Wismoyo sebagai Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI).
Berkat didikan baik dari orangtuanya, cukup banyak anggota keluarga Arismunandar yang sukses di bidangnya masing-masing.
Kakak pertamanya, Prof. Dr. Artono Arismunandar adalah mantan Dirjen Listrik dan Energi Baru, Departemen Pertambangan dan Energi, mengajar di FT UI.
Baca Juga: Heboh, Warga Temukan Jasad Wanita Mengambang di Danau Perumahan Kabupaten Bekasi
Seorang kakaknya yang lain, Prof. Ir. Wiranto Arismunandar, mantan Rektor ITB dan juga Menteri Pendidikan dan Kebudayaan pada masa pemerintahan Soeharto.
Sementara itu, rencananya jenazah almarhum Jenderal Wismoyo akan dimakamkan di Giribangun, Solo, Jawa Tengah.
Sebelum bertolak ke Solo, mendiang akan disemayamkan di rumah duka di Jalan Gempol 10, Bambu Apus, Jakarta Timur.***